TatarMedia.ID - Milangkala ke-3 Sanggar Seni Cengkok Wijayakusuma usung tema 'Perkokoh Jati Diri Bangsa Melalui Pendidikan dan Kebudayaan' dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi, Boyke Martadinata, Unsur Disbudpora Kabupaten Sukabumi, sejumlah Ormas dan OKP, serta puluhan padepokan Seni Budaya Sunda.
Rangkaian kegiatan sambut milangkala ke-3 Sanggar Seni Cengkok Wijayakusuma meriah dengan berbagai penampilan budaya Sunda diantaranya Pencak Silat, Jaipongan,Tari Topeng, Debus, Gending Sunda Ki Lengser, Bola Api, Lisung Ngamuk, Sunda Etnis ,Karinding dan Teater Budaya Sayang Iwung.
Event akbar ini digelar di Sanggar Seni Cengkok Wijayakusuma, Jalan Cagak Cirendeu, Kampung Bojong Kawung, Desa Girijaya, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Minggu (29/9/2024).
Baca Juga: Semi Kontes Seni Ketangkasan Domba Garut HPDKI Kabupaten Sukabumi Memeriahkan HJKS ke-154
Ketua penyelenggara kegiatan, Ai Mintarsih menyebut, 85 komunitas Sunda se kabupaten Sukabumi berkumpul dan bersilaturahmi dalam rangka milangkala ke-3 Sanggar Seni Cengkok Wijayakusuma kali ini.
"Momen ini pastinya menjadi pengingat bagi kami untuk terus mandiri dan semangat dalam melestarikan seni budaya sunda, salah satunya melalui pelaksanaan pekan kreasi budaya, bakti sosial dan tabligh akbar.
"Harapannya pemerintah melirik kegiatan sanggar, padepokan seni budaya sebagai unit pengembangan kesenian daerah yang ada di wilayah kabupaten Sukabumi guna menjaga dan melestarikan seni budaya warisan bangsa," ungkap Ai Mintarsih, Minggu (29/09).
Baca Juga: Lestarikan Warisan Budaya Nusantara, BRI Dukung Event Jelajah Kuliner Indonesia 2024
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Kebudayaan pada Disbudpora Kabupaten Sukabumi, Asep Saepudin menyatakan apresiasi kepada Sanggar Seni Cengkok Wijayakusuma yang telah menginisiasi pekan kreasi budaya di kecamatan Nagrak ini
"Pelestarian seni budaya sunda khususnya di sukabumi akan semakin berkembang, apalagi pada kondisi saat ini tampak semakin berkurangnya antusiasme generasi bangsa atas seni budaya sunda," ungkap Asep.
Masih kata Asep, Pemerintah Daerah senantiasa mendukung setiap kegiatan pengembangan seni budaya sunda dibantu dengan wadah sanggar Cengkok Wijayakusuma.
Baca Juga: Bupati Sukabumi Terpilih 2024 Bisa Menjaga Seni Budaya
"Semoga seni budaya sunda yang ada di wilayah kecamatan Nagrak umumnya kabupaten Sukabumi akan tetap bertahan apalagi tangtangan di era globalisasi saat ini yang dikhawatirkan akan menggerus kearifan lokal warisan para leluhur kita," tukasnya.
"Pemerintah kabupaten Sukabumi juga mengharapkan kerjasama yang lebih baik lagi guna pengembangan sanggar kebudayaan seperti di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu," ungkap Asep mewakili Kadisbudpora Kabupaten Sukabumi.(*)
Artikel Terkait
Museum Ki Pahare, Pusat Pelestarian Seni Budaya Sunda Dibuka Gratis
Center of Arts Culture Studies di SMK Yaspim Gegerbitung Cetak Lulusan Unggul Bidang Bakat Musik dan Seni
Rangkaian Kegiatan Seni Budaya dan Baksos Hari Nelayan Minajaya 2024
Dukung Pameran Kriyanusa 2024, BRI Dorong UMKM Kerajinan dan Seni Kriya Naik Kelas
PKKMB STISIP Widyapuri Mandiri Sukabumi 2024 - 2025 Budaya Saka Nur Nawasenaharsa Pandika Arunakara