Tips Menanam Hidroponik dengan Botol Plastik dan Galon Bekas di Rumah Agar Praktis dan Efisien

TatarMedia.ID - Belakangan ini hidroponik menjadi solusi modern bagi kamu yang ingin berkebun di rumah tanpa harus repot mencari lahan luas. Selain lebih hemat ruang, metode ini juga cocok untuk pemula karena dapat dilakukan dengan bahan-bahan sederhana.

Hidroponik adalah metode menanam tanaman tanpa menggunakan tanah sebagai media tanam.

Sebagai gantinya, metode menanam menggunakan media air sebagai media tanamnya, selanjutnya akar tanaman diletakkan dalam larutan nutrisi yang mengandung mineral penting untuk pertumbuhan.

Cara ini terbukti efektif, terutama bagi yang tinggal di perkotaan atau area dengan lahan terbatas.

Berikut langkah-langkah membuat hidroponik sederhana yang dapat kamu praktikkan di rumah. Ikuti tahapannya dengan cermat agar tanamanmu tumbuh subur dan sehat!

Baca Juga: Tips dan Cara Agar Wawancara Kerja Lancar dan Disukai Perekrut

1. Menyiapkan Alat dan Bahan

Sebelum memulai, pastikan kamu telah menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Beberapa peralatan dasar yang perlu disiapkan adalah:

• Botol plastik bekas (bisa juga menggunakan wadah lain seperti ember kecil, atau galon bekas)
• Sumbu (kain atau bahan lain yang dapat menyerap air seperti kassa)
• Nutrisi hidroponik (bisa dibeli di toko pertanian atau online)
• Benih tanaman (selada, kangkung, bayam, atau jenis sayuran daun lainnya)
• Media tanam (rockwool, sekam bakar, atau spons)

Semua bahan ini cukup mudah didapatkan dan harganya pun terjangkau. Penggunaan botol bekas atau galon bekas juga menjadi langkah ramah lingkungan yang mengurangi sampah plastik.

Baca Juga: Tak Suka Ikan Akibat Bau Amis Lakukan Tips Ini Untuk Meminimalisir Amis Pada Ikan

2. Membuat Sistem Hidroponik

Hidroponik sederhana dapat dibuat menggunakan sistem wick (sumbu). Cara ini cukup mudah bagi pemula karena tidak memerlukan pompa atau alat tambahan lainnya. Berikut langkah-langkahnya:

1. Potong Botol Plastik
   Potong botol plastik menjadi dua bagian. Bagian atas botol akan digunakan sebagai tempat tanaman, sedangkan bagian bawah sebagai wadah nutrisi.

2. Pasang Sumbu
   Masukkan sumbu (kain flanel) melalui lubang tutup botol. Pastikan salah satu ujung sumbu menjuntai ke dalam wadah nutrisi, dan ujung lainnya berada di bagian atas untuk menyerap larutan nutrisi.

3. Siapkan Media Tanam
   Isi bagian atas botol dengan media tanam seperti rockwool atau spons. Media ini akan membantu menopang bibit tanaman sekaligus menyerap nutrisi dari sumbu.

4. Rakit Sistem
   Letakkan bagian atas botol (yang berisi media tanam dan sumbu) ke dalam bagian bawah botol yang berisi larutan nutrisi. Pastikan sumbu terendam sebagian agar dapat menyerap air dengan baik.