Kronologi Kejadian dan Pengakuan Saipul Jamil Soal Penangkapannya oleh Anggota Polsek Tambora

TatarMedia.ID - Pedangdut Saipul Jamil dan asisten pribadinya Steven  Arthur Ristiady diangkut Polisi pada Jumat (05/01/2024) sekitar pukul 15.00 WIB di Jalan kawasan Halte Jelambar, Grogol, Jakarta Barat.

Video penangkapan keduanya menjadi viral di media sosial dengan isu kasus narkoba yang menjerat artis 43 tahun mantan suami Dewi Perssik ini.

Namun isu narkoba terhadap Saipul Jamil terbantahkan setelah hasil tes urine terhadapnya oleh pihak Kepolisian dinyatakan negatif.

Baca Juga: King Saipul Jamil Diborgol Polisi Ini Penjelasan Kuasa Hukum

Polisi juga membantah jika pihaknya menargetkan Saipul Jamil dalam penangkapan itu. Petugas mengendus indikasi narkoba kepada seseorang lain dan kebetulan Saipul Jamil ada di dalam kendaraan yang akhirnya diberhentikan Polisi di kawasan Halte Jelambar saat itu.

Dalam jumpa pers yang digelar di Mako Polsek Tambora pada Sabtu (06/01). Saipul Jamil meminta maaf kepada jajaran Polsek Tambora. Pasalnya dia tidak berhenti saat awal petugas mencoba menghentikan laju mobilnya.

Alasan mobil tidak berhenti saat dihentikan petugas berpakaian preman saat itu, Saipul mengaku jika dirinya tidak ada salah.

Baca Juga: Bukan Saipul Jamil Target Penangkapan Polisi

"Terus terang saya merasa tidak punya salah, tidak punya dosa, tiba-tiba ada motor sebelah kiri nyuruh saya berhenti tapi dengan cara yang tidak baik sebenarnya saya refleks sih. Walaupun sebenarnya orang yang memberhentikan itu sempat menjelaskan jika dia Polisi tapi saya tidak begitu percaya, hubungannya apa dengan saya sedangkan semua perlengkapan lengkap, plat nomor aman, saya juga gak ada narkoba, jadi saya takut," beber Saipul Jamil kepada awak media, Sabtu (06/01).

Lebih jauh Saipul Jamil menjelaskan bahwa dirinya tidak berniat kabur saat awal dihentikan petugas. Namun mantan suami Dewi Perssik ini merasa takut jika orang yang menghentikan mobilnya adalah orang jahat.

"Jadi saya mau cari perlindungan, mau cari kantor Polisi karena yang gedor (mobil) saya ngaku Polisi akhirnya saya jerit.

Baca Juga: Gak Pede Pakai Baju Warna Putih Karena Terlihat Kucel dan Lusuh Inilah Solusinya

"Saya mohon maaf kepada tim dari Polsek Tambora jika saya sudah pikir negatif, saya pikir begal, makanya saya teriak teriak, begal, begal, tolong, ini Saipul Jamil, untuk meyakinkan masyarakat jika saya benar benar dalam keadaan lagi minta tolong," beber Saipul Jamil.

Disinggung kronologi kejadian hingga peristiwa penangkapan yang menjadi viral itu, kepada awak media Saipul Jamil mengatakan bahwa penangkapan terjadi usai dirinya pulang dari rumah asisten pribadi Steven  Arthur Ristiady.