TatarMedia.ID - Satu diantara seribu warung nasi legend yang ada di Sukabumi cukup recommended untuk disinggahi.
Adalah Warung Nasi Pak Udin yang berdiri sejak tahun 1985, di warung ini pengunjung disuguhkan berbagai kuliner tradisional khas sunda lengkap dengan sajian lalapan kampung yang jarang bahkan tidak ditemui di pasaran bebas.
Warnas sederhana ini berada di Jalan Raya Cikukulu tepat berseberangan dengan Kantor Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Baca Juga: Dewa Wisata Hanjeli Perkenalkan Produk Lokal Ramah Lingkungan
Udin Badrudin atau akrab disapa Bah Udin kepada TatarMedia.ID beberkan kuliner tradisional yang ada di warungnya, diantaranya pepes ikan mas, pepes teri, tahu, ayam hingga semur jengkol dan ragam kuliner lainnya.
Masakan favorit yang banyak diminati pelanggan Warung Nasi Pak Udin adalah semur kepala sapi, sop iga dan peyek bala-bala.
Usung konsep prasmanan, di Warung Nasi Pak Udin pelanggan bebas menyantap masakan sesuai selera, ditambah sajian sambal khas dan berbagai macam lalapan yang jarang ditemui di warung nasi lainnya atau di jual dipasaran.
Sebut saja lalaban kampung Daun Antanan, Tespong, Walanggeni, Poh-pohan, Bunut, Pucuk Jambu, Bolostrong hingga Daun Lampenas hanya bisa ditemukan di warung yang satu ini.
Baca Juga: Mahasiswa UIN Gunung Djati Sukses Bisnis Kopi Secara Online
Warung sederhana berukuran tujuh kali delapan meter persegi dengan empat meja makan dan enam kursi kayu ini menjadi daya tarik tersendiri dan diminati pengunjung.
Selain keunggulan cita rasa dari setiap hidangan, pelanggan dipastikan tidak akan merogoh kantung dalam jika makan di warung legend yang satu ini.
Sopir Angkot, masyarakat, pelancong hingga pejabat pemerintahan kerap mampir mencoba hidangan dengan harga ekonomis tanpa mengurangi selera makan layaknya di restoran mewah.
Baca Juga: Fakta Pantai Minajaya Dahulu Hingga Kapal Perang Negara Malaysia yang Diduga Warga Hendak Menyerang
Ciri khas lain dari Warung Nasi Pak Udin adalah penyajian nasi yang masih menggunakan alat tradisional Boboko sehingga pelanggan bisa sepuasnya menambah porsi sesuai selera.
"Bapak sudah jualan sejak 1985 dan sampai saat ini tidak membuka cabang," ungkap Ujang Saepuloh (40 tahun) yang kerap nyambi melayani tamu di Warung Nasi Pak Udin ditengah aktivitasnya menjadi Guru Honorer SMP.
Artikel Terkait
Worth it! Sensasi Wisata di Pantai Taman Pandan yang Searah Jalan Pantai Ujung Genteng Sukabumi
Awas Juru Parkir Liar Akan Diberantas Polres Sukabumi
Parkir di Objek Wisata Palabuhanratu Aman Dari Pungli Diawasi Polisi
Rencana ke Pantai Ujung Genteng Sukabumi, Bukit Teletubbies Bisa Jadi Rencana Melipir Sebelum Sampai ke Pantai
Agro Wisata Gunung Wayang Sukabumi Recommended Untuk Dikunjungi
Fakta Pantai Minajaya Dahulu Hingga Kapal Perang Negara Malaysia yang Diduga Warga Hendak Menyerang
Sejarah Jalur Kereta Api Bogor - Bandung Beroperasi Sejak Tahun 1884
Durian Asal Padang Sumatera Barat Diburu Pecinta Durian di Sukabumi
Wajib Dikunjungi Gedung Opak Ketan Jampang Saat Liburan di Pajampangan
Mahasiswa UIN Gunung Djati Sukses Bisnis Kopi Secara Online