Menilik Goa Belanda: Jejak Kolonial di Tengah Rimbunnya Tahura Djuanda

Photo Author
- Minggu, 2 November 2025 | 15:19 WIB
Goa Belanda (puspita)
Goa Belanda (puspita)

TatarMedia.ID - Tersembunyi di Jalan Ir. H. Djuanda No. 99, Dago Pakar, Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Bandung, Jawa Barat 40198, Goa Belanda mengundang pengunjung untuk menyusuri lorong-lorong bawah tanah, sekaligus menikmati suasana alam yang sejuk dan tenang.

Goa Belanda dibangun pada tahun 1941 sebagai terowongan, untuk mengalirkan air Sungai Cikapundung menuju Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Bengkok.

Kemudian, di masa pendudukan Belanda, Goa Belanda ini dialihfungsikan sebagai pusat komunikasi, dan bahkan pada periode pendudukan Jepang digunakan untuk penyimpanan makanan dan minuman.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Spot Staycation di Bandung yang Instagramable dan Cozy

Gua ini memiliki panjang sekitar 144 meter dan lebar sekitar 1,8 meter, serta terdiri dari 15 lorong dan 3 koridor yang masing-masing memiliki fungsi berbeda: saluran air, lubang angin, dan tempat penyimpanan.

Mengunjungi destinasi ini tidak hanya sekadar “masuk gua”, tetapi juga merasakan suasana petualangan dalam lorong gelap sekaligus pembelajaran sejarah.

Pengunjung bisa menelusuri lorong-lorong gua sambil memahami latar belakang tempat ini, bagaimana pada masa kolonial dan pendudukan gua ini memiliki peran penting.

Baca Juga: Pineus Tilu: Camping Unik di Tepi Sungai dengan Suasana Hutan Pinus Bandung

Selain itu, kawasan sekitarnya yang masih berada di hutan Tahura Djuanda menawarkan udara sejuk dan pemandangan alami yang menyegarkan, temannya untuk berhenti sejenak, berfoto, atau bahkan piknik ringan bersama keluarga.

Dari pusat Kota Bandung, perjalanan menuju Goa Belanda cukup mudah, sekitar 7 km atau 20-30 menit tergantung kondisi lalu-lintas. Bagi yang menggunakan kendaraan umum, opsi tersedia: naik angkutan umum dengan rute Dago–Stasiun Hall, turun di Terminal Dago, lalu lanjut dengan ojek online atau berjalan kaki sekitar 2 km menuju pintu masuk Tahura Djuanda.

Sebelum menjelajah, ada beberapa hal yang baik untuk dipersiapkan, yaitu datang lebih pagi atau menjelang sore saat cuaca lebih ramah, memakai pakaian nyaman dengan lengan panjang dan alas kaki yang aman karena area dalam gua cenderung gelap dan licin.

Baca Juga: Gardenice Rink, Arena Ice Skating Semi Outdoor yang Menyenangkan di Bandung

Untuk memasuki kawasan Tahura Djuanda yang mencakup Goa Belanda, tiket masuk sangat terjangkau, berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 30.000 per orang, namun harga dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dian Syahputra Pasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

7 Ide Cemilan Natal yang Mudah Dibuat Bersama Anak

Sabtu, 20 Desember 2025 | 08:00 WIB

Trend Liburan Nataru 2025: Staycation atau Road Trip?

Kamis, 11 Desember 2025 | 06:00 WIB
X