wisata-kuliner

Warung Nasi Legend Sukabumi Lalapan Disini Tak Ditemukan Di Pasaran

Minggu, 5 November 2023 | 14:38 WIB
Warung Nasi Pak Udin di Cikukulu Sukabumi sajian menggugah selesa dengan lalapan khas kampung (Rapik Utama - TatarMedia.ID)

TatarMedia.ID - Satu diantara seribu warung nasi legend yang ada di Sukabumi cukup recommended untuk disinggahi.

Adalah Warung Nasi Pak Udin yang berdiri sejak tahun 1985, di warung ini pengunjung disuguhkan berbagai kuliner tradisional khas sunda lengkap dengan sajian lalapan kampung yang jarang bahkan tidak ditemui di pasaran bebas.

Warnas sederhana ini berada di Jalan Raya Cikukulu tepat berseberangan dengan Kantor Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Baca Juga: Dewa Wisata Hanjeli Perkenalkan Produk Lokal Ramah Lingkungan

Udin Badrudin atau akrab disapa Bah Udin kepada TatarMedia.ID beberkan kuliner tradisional yang ada di warungnya, diantaranya pepes ikan mas, pepes teri, tahu, ayam hingga semur jengkol dan ragam kuliner lainnya.

Masakan favorit yang banyak diminati pelanggan Warung Nasi Pak Udin adalah semur kepala sapi, sop iga dan peyek bala-bala.

Usung konsep prasmanan, di Warung Nasi Pak Udin pelanggan bebas menyantap masakan sesuai selera, ditambah sajian sambal khas dan berbagai macam lalapan yang jarang ditemui di warung nasi lainnya atau di jual dipasaran.

Sebut saja lalaban kampung Daun Antanan, Tespong, Walanggeni, Poh-pohan, Bunut, Pucuk Jambu, Bolostrong hingga Daun Lampenas hanya bisa ditemukan di warung yang satu ini.

Baca Juga: Mahasiswa UIN Gunung Djati Sukses Bisnis Kopi Secara Online

Warung sederhana berukuran tujuh kali delapan meter persegi dengan empat meja makan dan enam kursi kayu ini menjadi daya tarik tersendiri dan diminati pengunjung.

Selain keunggulan cita rasa dari setiap hidangan, pelanggan dipastikan tidak akan merogoh kantung dalam jika makan di warung legend yang satu ini.

Sopir Angkot, masyarakat, pelancong hingga pejabat pemerintahan kerap mampir mencoba hidangan dengan harga ekonomis tanpa mengurangi selera makan layaknya di restoran mewah.

Baca Juga: Fakta Pantai Minajaya Dahulu Hingga Kapal Perang Negara Malaysia yang Diduga Warga Hendak Menyerang

Ciri khas lain dari Warung Nasi Pak Udin adalah penyajian nasi yang masih menggunakan alat tradisional Boboko sehingga pelanggan bisa sepuasnya menambah porsi sesuai selera.

"Bapak sudah jualan sejak 1985 dan sampai saat ini tidak membuka cabang," ungkap Ujang Saepuloh (40 tahun) yang kerap nyambi melayani tamu di Warung Nasi Pak Udin ditengah aktivitasnya menjadi Guru Honorer SMP.

Halaman:

Tags

Terkini

7 Ide Cemilan Natal yang Mudah Dibuat Bersama Anak

Sabtu, 20 Desember 2025 | 08:00 WIB

Trend Liburan Nataru 2025: Staycation atau Road Trip?

Kamis, 11 Desember 2025 | 06:00 WIB