TatarMedia.ID - Curug Cibeureum, sebuah air terjun menakjubkan setinggi sekitar 60 meter, terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, tepatnya di Kecamatan Perbawati – Sudajaya Girang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Untuk mencapai Curug Cibeureum, pengunjung memulai perjalanan dari gerbang kawasan wisata Pondok Halimun, yang berjarak sekitar 14 km dari pusat Kota Sukabumi.
Setelah membayar tiket masuk sebesar Rp12.000, pengunjung akan melewati jalur berbatu yang dikelilingi oleh pepohonan rindang dan suara satwa liar, menciptakan suasana alami yang menyegarkan di Curug Cibeureum.
Baca Juga: Eksplorasi Curug Cigentis, Air Terjun Eksotis di Tengah Alam Karawang
Setelah melewati perkebunan teh milik PTPN VIII, pengunjung akan tiba di area wisata utama, yang dilengkapi dengan lahan parkir luas, dan deretan warung yang menawarkan berbagai makanan dan minuman ringan.
Namun, untuk benar-benar mencapai air terjun, pengunjung harus melanjutkan perjalanan melalui jalur berbatu hingga mencapai gerbang Bumi Perkemahan Baru Halimun.
Di gerbang ini, pengunjung dikenakan biaya sebesar Rp17.000, yang terdiri dari Rp15.000 untuk tiket masuk dan Rp2.000 sebagai biaya asuransi.
Baca Juga: Curug Muara Jaya: Pesona Alam Tersembunyi di Majalengka
Nama "Cibeureum" berasal dari bahasa Sunda, di mana "Ci" atau "Cai" berarti air, dan "Beureum" berarti merah. Nama ini diberikan berdasarkan fenomena alam yang terjadi ketika sinar matahari pagi mengenai air terjun, menciptakan efek warna kemerahan yang indah.
Selain itu, Curug Cibeureum menjadi habitat bagi katak merah serta lumut merah langka yang dikenal dengan nama ilmiah Spagnum gedeanum, spesies endemik yang hanya ditemukan di kawasan Gede Pangrango.
Baca Juga: Curug Ngebul, Air Terjun Eksotis dengan Fenomena Semburan Kabut