Keanggunan Kebaya Simbol Perempuan Indonesia dan Identitas Bangsa

Photo Author
Aldi K
- Selasa, 3 Desember 2024 | 18:11 WIB
Kebaya https://vokasi.kemdikbud.go.id/
Kebaya https://vokasi.kemdikbud.go.id/

TatarMedia.ID - Kebaya bukanlah sekadar pakaian, melainkan cerminan dari perpaduan berbagai budaya yang pernah singgah di Nusantara. Pengaruh budaya India, Tiongkok, Arab, dan Eropa turut mewarnai perkembangan busana ini dari waktu ke waktu.

Kebaya diperkirakan muncul pertama kali pada abad ke-15, saat pengaruh budaya asing mulai masuk ke Indonesia. Pada masa itu, pakaian kni masih berbentuk sederhana dan hanya dikenakan oleh kalangan tertentu. 

Kemudian kedatangan bangsa Eropa, terutama Portugis dan Belanda, membawa perubahan besar pada mode pakaian di Indonesia, termasuk kebaya. Potongan dan bahan kebaya mulai mengalami modifikasi, mengikuti tren mode Eropa.

Baca Juga: Sisingaan Seni Pertunjukan Khas Subang yang Menghibur Simbol Perjuangan Terhadap Penindasan

Pada masa kolonial, kebaya encim yang terpengaruh budaya Tionghoa sangat populer. busana jenis ini memiliki unsur adanya budaya Cina. Encim sendiri merupakan sebutan bagi wanita paruh baya, dalam keturunan bangsa Cina.  

Jenis Encim ini berbahan dasar kain yang cukup halus dengan sentuhan bordir, payet, dan pelipit yang menghiasi salah satu bagiannya. Busana ini banyak digunakan perempuan etnis Cina yang dahulu tinggal.

Kebaya Kutabaru Kiri dan Kebaya Kurung Sumatera Kanan LKP Ayu Busono

Nah seiring berjalannya waktu, pakaian ini pun terus berevolusi mengikuti perkembangan zaman. Hingga muncullah berbagai model busana modern yang memadukan unsur tradisional dengan sentuhan kontemporer. 

Baca Juga: Memahami Makna Tiga Pilar Budaya Cianjur: Ngaos, Mamaos, dan Maenpo

Pada masa kemerdekaan, pakaian ini semakin diidentikkan dengan identitas nasional Indonesia. Busana ini sering digunakan dalam berbagai acara resmi, dan menjadi pakaian wajib bagi para perempuan Indonesia. 

Diketahui, kebaya juga melambangkan keanggunan, kelembutan, dan kesopanan perempuan Indonesia. Sejarah busana ini adalah perjalanan panjang yang penuh warna. 

Baca Juga: 7 Pantangan yang Umum Dipercaya untuk Ibu Hamil

Dari sebuah pakaian sederhana, busana ini telah menjelma menjadi simbol identitas dan keanggunan perempuan Indonesia. Keberadaan kebaya hingga saat ini membuktikan bahwa tradisi, dan modernitas dapat berjalan beriringan.

Kontributor TatarMedia.ID - Puspitawati

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Aldi K

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Inalillahi, Ecky Lamoh Meninggal di Usia 64 Tahun

Minggu, 30 November 2025 | 14:29 WIB

Dewi Perssik Bangga Putra Angkatnya Lulus Akmil

Sabtu, 29 November 2025 | 18:11 WIB
X