Warga Desa Kertajaya Simpenan Keluhkan Jaringan Internet Iconnet Hilang Pasca Bencana

TatarMedia.ID - Pelanggan jaringan internet Iconnet keluhkan layanan sinyal internet yang hilang sejak 11 hari terakhir di wilayah Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.

Diketahui Iconnet merupakan penyedia layanan internet Broadband berbasis fiber optic dari PT PLN ICON Plus yang merupakan sub holding dari PT PLN (Persero).

Iman Ludyana, salah seorang guru di MTS Ihkwatul Desa Kertajaya mengatakan, hilangnya jaringan Iconnet sejak Selasa (03/12) lalu.

Baca Juga: Bencana Sukabumi, Walhi Desak Polisi Sidik Perusahaan Tambang Diduga Penyebab Bencana

"Satu hari sebelum bencana jaringan internet Iconnet sudah tidak ada akibat aliran listrik mati. Dan tanggal 4 ada informasi gangguan akibat bencana, ya saya maklum karena akibat bencana,"  ungkap Iman Ludyana yang juga merupakan operator di Sekolah tersebut, Sabtu (14/12).

Untuk diketahui, bencana melanda kecamatan Simpenan minggu lalu tidak hanya mengakibatkan longsor di sejumlah titik, namun fasilitas penunjang ikut terdampak, mulai dari jaringan listrik sinyal seluler dan internet lumpuh total termasuk jaringan berbasis fiber optic.

Dalam sepekan terakhir pemerintah dan pihak swasta berjibaku membuka akses jalan dan perbaikan infrastruktur rusak akibat dampak bencana, sementara pihak PLN juga mengerahkan anggotanya untuk memulihkan pasokan listrik.

Baca Juga: Walhi Sepakat Dengan Gubernur Terpilih Dedi Mulyadi, Aktivitas Tambang Diduga Berkontribusi Atas Bencana Hebat Sukabumi

"Sebelumnya semua lumpuh total, namun pihak berwenang bergerak cepat membuka akses jalan yang sempat terputus, dan memperbaiki jaringan listrik, hingga normal kembali sejak seminggu terakhir ini," ungkap Iman.

"Namun untuk jaringan Iconnet sampai saat ini masih tidak ada. Padahal sebelumya sudah saya laporkan beberapa kali dan terakhir jawabannya petugas di lapangan terkendala akses jalan akibat bencana, padahal akses jalan sudah bisa diakses dan jaringan listrik sudah normal," sambung Dia.

Iman mengaku hilangnya jaringan internet menghambat kegiatan belajar mengajar di Sekolahnya, pasalnya selama masa tanggap darurat bencana, semua siswa belajar di rumah dengan sistem online.

Baca Juga: 20 Hektare Areal Pesawahan di Ciemas Sukabumi Terdampak Banjir

"Ya dampak jaringan Iconnet tidak ada akhirnya kegiatan belajar juga terganggu," pungkasnya.(*)