entertainment

5 Trik Jitu Menghitung Risiko Investasi: Optimalkan Profit, Minimalkan Rugi

Kamis, 2 Januari 2025 | 22:00 WIB
Pemula harus tahu, ini cara cerdas hitung risiko investasi (Pixabay) (Puspitawati )

TatarMedia.ID - Siapa bilang investasi itu hanya soal keuntungan? Di balik potensi keuntungan yang menjanjikan, terdapat risiko yang tak bisa diabaikan.

Hal ini ibarat permainan judi, namun dengan modal pengetahuan dan strategi yang tepat.

Nah, bagi Anda yang ingin memaksimalkan keuntungan sekaligus meminimalkan kerugian, artikel ini akan mengungkap 5 trik jitu menghitung risiko investasi.

Baca Juga: Melalui Desain Kreatif, Teluh Jampang Angkat Identitas Pajampangan dan Filosofi Budaya Sukabumi

Dengan menguasai trik-trik ini, Anda akan lebih percaya diri dalam mengambil keputusan dan meraih kebebasan finansial.

Berikut cara 5 trik jitu untuk menghitung risiko investasi:

1. Kenali Profil Risiko Diri Sendiri

Sebelum memulai perhitungan, penting untuk memahami seberapa besar risiko yang dapat Anda toleransi. Profil risiko akan menentukan jenis inves yang cocok untuk Anda.

Baca Juga: Strategi Rahasia Para Ahli, Ini 3 Cara Jitu Tingkatkan Penjualan di Marketplace

- Konservatif: Lebih suka inves dengan risiko rendah dan return yang stabil, seperti deposito atau obligasi pemerintah.

- Moderat: Mampu menerima risiko sedang dengan harapan return yang lebih tinggi, seperti reksa dana pendapatan tetap atau campuran.

- Agresif: Berani mengambil risiko tinggi untuk potensi keuntungan yang lebih besar, seperti saham atau properti.

Baca Juga: Dapat Pendapatan Tambahan dengan Menjadi Konten Kreator, Simak Dulu Panduan Lengkap Agar Sukses

2. Diversifikasi Portofolio

Jangan pernah menaruh semua telur dalam satu keranjang. Diversifikasi portofolio dengan menyebarkan inves ke berbagai jenis aset (saham, obligasi, reksa dana, properti, dll.) dan sektor (teknologi, kesehatan, konsumen, dll.) dapat membantu mengurangi risiko.

3. Hitung Volatilitas

Volatilitas mengukur seberapa besar harga suatu aset dapat berfluktuasi dalam jangka waktu tertentu. Semakin tinggi volatilitas, semakin besar risikonya.

Halaman:

Tags

Terkini

Inalillahi, Ecky Lamoh Meninggal di Usia 64 Tahun

Minggu, 30 November 2025 | 14:29 WIB

Dewi Perssik Bangga Putra Angkatnya Lulus Akmil

Sabtu, 29 November 2025 | 18:11 WIB