Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah kurangnya minat generasi muda, karena ereka lebih tertarik dengan musik-musik modern yang dianggap lebih kekinian.
Selain itu, kurangnya pengrajin Tarawangsa karena sulitnya mencari bahan baku dan kurangnya regenerasi pengrajin.
Baca Juga: Menikmati Keindahan Alam dan Rekreasi di Taman Wiladatika Depok
Tak hanya itu, pemerintah juga belum memberikan perhatian yang cukup terhadap pelestarian alat musik Tarawangsa.