TatarMedia.ID - Official dan atlet cabang olahraga e-sport (olahraga elektronik) di ajang Porkab Sukabumi 2024 kecewa.
Pasalnya, arena pertandingan yang rencananya dilaksanakan di Gelanggang Olahraga Pemuda Cisaat ternyata tidak bisa digunakan. GOR dipakai resepsi pernikahan oleh warga yang telah mencarter area Gor Pemuda Cisaat kepada Disbudpora kabupaten Sukabumi.
Ketua e-sport Kabupaten Sukabumi, Ahmad Pahrijal, mengaku kecewa atas peristiwa yang cukup absurd ini.
Baca Juga: PORKAB Sukabumi Hari ke-7, Sukaraja Unggul, Final Esports dan Sepak Bola Jadi Sorotan
Padahal, peserta lomba yang membludak dengan atlet mencapai 300 dari 29 kecamatan di Kabupaten Sukabumi.
"Nomor yang dipertandingkan di Cabor e-sport Porkab Sukabumi 2024 pada hari Minggu (22/12) adalah Mobile Legend, dan Free Fire.
"Kami sampai dengan last minutes sangat kecewa sebab venue GOR yang representatif, dan akhirnya pertandingan dialihkan ke aula STISIP yang areanya terbatas," ungkap Ahmad Pahrijal, Senin (23/12).
Pahrijal sempat berkomunikasi dengan Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sukabumi agar laga e-sport bisa dilangsungkan di GOR Pemuda Cisaat.
"Sebelumnya sempat terjadi lobi -lobi sampai Jumat (20/12) malam dengan pihak Disbudpora serta yang punya hajat namun tetap masih tidak dipindahkan," jelasnya.
Masih kata Pahrijal, perpindahan arena laga e-sport sangat disesalkan, hanya ulah pengelola GOR yang telah menyewakan gedung untuk hajatan.
Baca Juga: Pengukuhan KOK Sekaligus Launching Maskot Porkab Sukabumi 2024
"Karena memang tidak ada pilihan dan akhirnya kami pindah ke aula STISIP, " keluh ahmad.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sukabumi, Sirojudin, mengaku tidak tahu jika fasilitas GOR disewakan untuk pesta pernikahan difasilitasi Disbudpora.