Wanita Tanpa Identitas Tewas Terserempet Kereta Api Pangrango di Rell Kereta Cicantayan Sukabumi

TatarMedia.ID - Seorang wanita misterius ditemukan tewas setelah terserempet Kereta Api (KA) 205 Pangrango relasi Sukabumi - Bogor

Camat Cicantayan, Anwari mengatakan pihaknya membenarkan terkait seorang warga tanpa identitas yang ditemukan tewas akibat terserempet KA Pangrango relasi Sukabumi - Bogor itu.

Baca Juga: Detik-detik Pedagang Semangka Disiram Air Keras dan Dicelurit Terekam Kamera

"Benar barusan sudah dapat laporan, TKP-nya ada di Kampung Paledang, Desa Cimahi, Kecamatan Cicatayan, Kabupaten Sukabumi, tepatnya dekat SDN Paledang," papar Camat Cicantayan, Sukabumi.

Setelah mengetahui kejadian tersebut, ia langsung melakukan komunikasi dan koordinasi dengan para pihak terkait.

Baca Juga: Ada Beberapa Wahana Baru! Wisata Karangpara Suguhkan Pemandangan Sukabumi Dari Ketinggian

"Salah satunya, pihak Kepolisian setempat, untuk identitas korbannya, belum diketahui dan warga kami tidak ada yang mengenalnya," lanjut Anwari.

Wanita tanpa identitas tewas akibat terserempet KA Pangrango Relasi Bogor Sukabumi (TatarMedia.ID - M Afnan)

"Sekarang sekira pukul 19.00 WIB, saya lagi komunikasi sama Palang Merah Indonesia (PMI) untuk meminta kantong jenazah untuk proses evakuasi mayatnya," lanjut Anwari kepada TatarMedia.ID.

Baca Juga: DPRD Soroti Kasus Perceraian Berbayar Fantastis Yang Dilakukan Oknum Pegawai Kemenag Kabupaten Sukabumi

Masih menurut Camat Cicantayan, korban wanita yang tewas akibat terserempet KA Pangrango itu rencananya akan dievakuasi ke Rumah Sakit Sekarwangi Cibadak.

Dihubungi TatarMedia, Divisi Pelayanan Kesehatan PMI Kabupaten Sukabumi, Aris Munandar mengkonfirmasi terkait hal tersebut dan mendapat tugas untuk melakukan evakuasi korban.

Baca Juga: Pilihan Jalan Menuju Curug Awang Air Terjun 'Niagara' di Geopark Ciletuh Palabuhanratu

"Sebelumnya saya mendapat informasi dari warga adanya korban kecelakaan yang di duga tertabrak kereta api atau menabrakkan diri ke kereta api," ucap Aris Munandar.