Emak-emak Serbu Pasar Murah di Taman Kota Cibadak Rela Antri Panjang

TatarMedia.ID - Emak-emak serbu pasar murah yang berada di Taman Kota, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Kurang dari satu jam sejak pasar itu dibuka pukul 07.00 WIB pagi tadi, Emak-emak rela antri dan borong habis seluruh barang yang dijual di Pasar Murah ini. Padahal target penjualan hingga pukul 11.00 WIB siang, Jumat (22/03/2024).

Ternyata pasar yang diburu Emak-emak ini merupakan program operasi Pasar Murah yang dilaksanakan Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Pelaku Pembacokan di Jalan Jalur Lingkar Selatan Sukabumi Diancam Pasal Berlapis

Kepala Desa Karangtengah, Agung Pratama Putra menyebut antusias warga cukup tinggi akan program ini.

"Ini operasi pasar murah kedua di Desa Karangtengah sebelumnya dilaksanakan di bulan Februari, untuk sekarang komoditasnya ditambah tidak hanya beras tapi juga ada telur, minyak dan sayuran," ungkap Agung kepada TatarMedia.ID, Jumat (22/03).

Khusus untuk beras, pembelian dilakukan dengan menggunakan kupon, satu kupon hanya untuk pembelian paket 5 kg beras dengan harga Rp 10.600 setiap kilogramnya.

Baca Juga: Fenomena Perang Sarung di Sukabumi Penjagaan dan Patroli Akan Dipertebal

"Target sasaran pembeli diprioritaskan warga Desa Karangtengah. Harga jual relatif lebih rendah di bawah pasaran, 2000 kupon kemarin sudah habis," tutur Agung.

"Tujuan pasar murah ini untuk menekan harga sembako yang sekarang ini meningkat, mudah-mudahan dengan operasi pasar ini bisa menjadi stabilisasi harga harga kebutuhan pokok," sambung Agung Pratama.

Ditambahkan Deden Suhendi selaku Analis Kebijakan pada Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Panti Pijat Plus di Capitol Kota Sukabumi Digerebek Polisi

"Harga jual di pasar murah ini jelas di bawah pasar, contoh beras SPHP kalau di pasar Rp 10.900 perkilo saat ini kita jual Rp 10.600 ada juga minyak, Gula Pasir, Sayuran seperti Cabai, Terong, Ketimun dari Dinas Pertanian, dan Telur dari dinas Peternakan kita jual perkilogram 29 ribu jelas sangat murah," beber Deden.