TatarMedia.ID - Tebing setinggi 25 meter di Kampung Nyahegeng RT 3 / RW 4 Desa Babakan Panjang Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi longsor, Rabu (22/11/2023).
Sejumlah pohon diatas tebing tergerus longsor menimbun areal pesawahan.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Nagrak, Miki, mengatakan, longsor diketahui pagi tadi oleh warga.
Baca Juga: UMK 2024 Ada Kenaikan, UMP Jawa Barat 2024 Sudah Ditetapkan Pemprov Jabar
Longsor diakibatkan curah hujan tinggi yang mengguyur Nagrak sejak sore hingga malam.
"Longsor dari mulai perbatasan aliran saluran air Cikawung 4 di bagian atas tebing, material longsor jatuh sampai dengan Sungai Cikawung," ungkap Miki, Rabu (22/11).
Menurut Miki, tidak ada korban jiwa atas insiden ini, untuk kerugian materil masih dalam penghitungan.
Baca Juga: Tertimbun Longsor di Humbahas Sumatera Utara 2 Korban Meninggal Dunia Dievakuasi
Masih kata Miki, aliran selokan Cikawung 4 berpotensi terancam terputus bila terjadi longsor susulan.
"Beberapa pohon terbawa longsor diantaranya pohon kelapa, duren dan manggis, beberapa petak sawah di bagian bawah terbawa sampai ke ujung Sungai Cikawung," terang Miki.
Ujang (45) warga setempat kepada TatarMedia.ID menyebut tidak tahu secara pasti jam kejadian longsor, namun pagi tadi dia melihat jika petakan sawah milik nya telah hilang tersapu longsor.
Baca Juga: Kabandungan Diterjang Hujan 2 Titik Longsor Ancam Rumah dan Mushola
"Kejadian longsor besar di wilayah ini baru kali ini, takutnya longsor ini akan bertambah besar jika terjadi hujan," ungkap Ujang.(*)