Hasil aksi kali ini, sambung Devi, Kepala Cabang Maxim Sukabumi akan memberikan jawaban selambat lambatnya satu bulan kedepan atau 7 Januari 2024 mendatang.
"Bilamana tidak ada realisasi, kita akan melakukan mediasi dulu bersama kantor cabang Maxim Sukabumi dan jika masih tidak ditanggapi kita akan lakukan aksi ke tiga," tegasnya.
Baca Juga: Perang Geng Parungkuda Street VS Warbu Street 1 Korban Tewas Polisi Tangkap 10 Pelaku
Terkait tarif penumpang/3 KM, menurut Devi hal tersebut sudah mencukupi, karena berdasarkan penyesuaian tarif didalam Kepmenhub No 667 tahun 2022 tentang pedoman perhitungan biaya jasa penggunaan sepeda motor yang dilakukan dengan aplikasi online, tarif zona 1/kilometer Rp.1.800.
"Kalau semisal dihitung-hitung Rp. 8.900 dipotong 10 persen Ppn dari kantor sudah sesuai peraturan.
Baca Juga: Dukun Nakal Jerat Korban Wanita Modus Buka Aura Rejeki Ritual Bunga Anggrek dan Bunga Cabai
"Namun yang kita tuntut itu tarif delivery di Maxim sangat minim sekali, karena per 3 kilometer hanya 4 ribu rupiah, itu pun belum termasuk potongan," jelasnya.
Sempat dikonfirmasi awak media atas tanggapan aksi kali ini, Kepala Cabang Maxim Sukabumi, Yudhi Indra Pratama enggan memberikan komentar.
Baca Juga: Praktik Dukun CabuI Ritual Mandi Bunga di Sukabumi Makan Korban Wanita Cantik 32 Tahun
"Sebentar nanti dulu," singkatnya.
Sempat dihubungi melalui aplikasi perpesanan namun hingga berita ditayangkan pihak Maxim Sukabumi tidak memberi respons jawaban.(*)