TatarMedia.ID - Seekor Paus berukuran cukup besar ditemukan terdampar di pantai Pasir Putih, kawasan Geopark Ciletuh, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (08/01/2025).
Paus dengan nama latin Physeter Catodon atau biasa juga disebut sebagai Paus Sperma ditemukan dalam keadaan mati.
Paus Sperma itu ditemukan oleh seorang pemandu wisata (guide) saat mengantar wisatawan ke Pulo Kunti, yang berada di kawasan cagar alam Geopark Ciletuh, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Sukabumi.
Baca Juga: Babi Hutan Seruduk Motor dan Warung Bakso di Parungkuda Sukabumi 3 Tim Pemburu Diturunkan
Aris Irvan, warga nelayan setempat menyebut Paus Sperma ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB pagi tadi.
Hewan mamalia yang terdampar itu ukuran panjang sekitar 15 meter dengan berat sekitar 3 ton.
"Paus ditemukan sudah dalam kondisi mati oleh guide yang mengantar pengunjung ke Pulau Kunti," ungkap Aris kepada TatarMedia.ID, Rabu (08/01).
Baca Juga: Macan Tutul Menghantui Warga Ciemas Sukabumi
Hewan mamalia besar itu saat ditemukan sudah mengeluarkan bau tak sedap, menurut Aris besar kemungkinan telah mati lebih dari tiga hari.
"Pas ditemukan sudah bau, mungkin sudah mati sekitar 3 hari atau satu mingguan," terangnya.
Saat ini Paus Sperma itu masih berada di lokasi semula, menurut Aris rencana evakuasi akan dilakukan besok, karena akan melibatkan banyak orang dan perahu cukup besar mengingat bobot ikan cukup berat.
Baca Juga: Paus Terdampar di Cidaun, Sat Polair Polres Cianjur : Jangan Dikonsumsi
"Rencananya akan dievakuasi besok, nunggu pihak PSDKP, mau ditarik kesini lalu dikubur menggunakan alat berat, kalau di sana tidak mungkin alat berat bisa menyeberang," tukasnya.
Aris menyangka Paus tersebut terdampar saat migrasi, diduga terjebak badai beberapa waktu lalu hingga terdampar disana.