TatarMedia.ID - Kisah pilu menimpa Rafa, seorang bocah berusia 12 tahun asal Pekalongan, Jawa Tengah, yang harus meregang nyawa setelah digigit ular weling.
Peristiwa tragis digigit Ular Weling ini menyita perhatian publik, terutama setelah terungkap bahwa Rafa sempat mengalami koma selama satu bulan sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Insiden nahas ini bermula pada Senin, 16 Juni 2025, sekitar pukul 04.00 WIB. Saat itu, Rafa sedang tertidur lelap. Sang ibu terkejut saat merasakan seekor ular melintasinya, dan tak lama kemudian ular Weling tersebut menggigit anaknya.
Baca Juga: Jangan Panik! Ini 6 Cara Efektif Mengusir Ular dari Rumah Anda
Setelah digigit, Rafa segera dilarikan ke RSUD Kajen, Kabupaten Pekalongan, untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, pihak keluarga dipulangkan setelah penanganan awal dilakukan.
Sayangnya, kondisi Rafa memburuk. Belum sempat tiba di rumah, Rafa mengalami kejang-kejang, memaksa pihak keluarga untuk kembali melarikan korban ke rumah sakit swasta guna penanganan medis lebih lanjut.
Kondisi Rafa yang semakin kritis dan bahkan sempat mengalami koma selama satu bulan, menimbulkan dugaan adanya kesalahan diagnosis dan penanganan awal yang tidak tepat.
Baca Juga: Tak Perlu Panik! 5 Cara Jitu Mengusir Serangga Membandel dari Rumah Anda
Imam Maliki, kuasa hukum pihak keluarga, menjelaskan kronologi dugaan kelalaian ini berdasarkan keterangan yang diberikan oleh keluarga korban.
Pihak keluarga merasa ada ketidakberesan dalam penanganan awal yang diberikan, yang pada akhirnya mengakibatkan kondisi Rafa memburuk hingga kritis. Meninggalnya Rafa dikonfirmasi oleh Humas RSUP Dr. Kariadi Semarang, Aditya, pada Minggu, 20 Juli 2025, pukul 00.32 WIB.
"Pasien Rafa sudah dinyatakan meninggal tadi pagi jam 00.32 WIB," ujar Humas RSUP DR Kariadi Semarang, Minggu (20/7/2025).
Baca Juga: Bukan Sekadar Lucu! Ini 6 Cara Merawat Kelinci dengan Benar
Rafa sendiri telah dirujuk ke RSUP Kariadi sejak 9 Juli 2025, dan langsung dirawat di Pediatric Intensive Care Unit (PICU) karena kondisinya yang terus memburuk dan mengalami koma.