Di atas puncak tertinggi ini terlihat barisan gunung tertata rapih, bahkan Pantai Laut Selatan Palabuhanratu terlihat jelas dari atas Bukit Panenjoan.
Di muka depan Bukit Panenjoan menjulang perbukitan yang menyerupai punggung kuda, tidak salah jika bukit tersebut dijuluki sebagai Bukit Punggung Kuda.
Namun cukup disayangkan Bukit Punggung Kuda masih belum bisa terekspos mengingat belum ada akses jalan menuju kawasan tersebut.
Baca Juga: Fakta Pantai Minajaya Dahulu Hingga Kapal Perang Negara Malaysia yang Diduga Warga Hendak Menyerang
Mau coba challenge berkemah, Bukit Panenjoan cukup direkomendasikan. Menurut warga sekitar, beberapa pengunjung yang datang sengaja menginap untuk menikmati udara pagi di tempat tersebut.
"Enaknya disini mendirikan tenda, pagi hari jika beruntung selain menikmati udara pagi dengan pemandangan awan yang menyelimuti gunung dan lembah itu, kawasan ini seperti negeri di atas awan," ungkap Misbah.
"Di sebelah barat sangat terlihat kontras Pantai Palabuhanratu yang disinari Matahari dari ufuk timur," sambung Dia.
Baca Juga: Warung Nasi Legend Sukabumi Lalapan Disini Tak Ditemukan Di Pasaran
Sore ini sempat ditemui sejumlah pengunjung lokal yang terpantau mendirikan tenda di sekitar lembah.
"Pemandangannya keren meski sore dan sedikit berawan, kami rencana mau menginap, ingin nikmati udara pagi disini.
"Disini sepi jauh dari perkampungan, siapkan persediaan, karena untuk belanja cukup jauh harus balik ke kampung yang terlewati," ungkap Iwan pengunjung lokal asal Palabuhanratu.
Pengunjung lain yang ditemui Hendra asal Bogor bersama rombongan mengaku berkemah untuk kali kedua di Bukit Panenjoan.
"Saya bersama teman kesini untuk yang kedua kalinya, tahun lalu kesini jalannya masih rusak, namun kini sudah ada perubahan, jalannya jauh lebih baik," terang Hendra.
Selain menjadi lokasi wisata, di kawasan ini terdapat Situs Gunung Rompang, Situs Cagar Budaya Pangsarean, Batu Tapak, Batu Kursi, dan banyak lagi yang akan dibahas dalam konten selanjutnya.