TatarMedia.ID - Marc Márquez resmi meraih gelar juara dunia MotoGP 2025 setelah finis di posisi kedua pada balapan di Sirkuit Motegi, Jepang, Minggu (28/9).
Hasil ini memastikan Márquez mengunci gelar kedelapan dalam kariernya, meskipun musim ini baru memasuki seri ke-16 dari total 20 seri.
Pada balapan di Motegi, Márquez menunjukkan konsistensi tinggi dengan finis di posisi kedua. Meskipun tidak meraih kemenangan, hasil ini cukup untuk mengamankan gelar juara dunia, mengingat keunggulannya yang signifikan di klasemen sementara.
Baca Juga: Xiaomi 17 Pro Max Suguhkan Layar Belakang Revolusioner dan Kolaborasi Kamera Leica
Dengan tambahan gelar juara dunia ini, ia kini mengoleksi total delapan gelar juara dunia di kelas utama, menyamai rekor legenda MotoGP, Valentino Rossi.
Tentu saja, gelar kejuaraan ini juga menegaskan dominasi Márquez dalam era baru MotoGP, terutama setelah bergabung dengan tim pabrikan Ducati pada musim 2025.
Musim 2025 dimulai dengan tantangan baginya, termasuk insiden jatuh di MotoGP Amerika Serikat yang sempat mengancam peluangnya. Namun, dengan kerja keras dan konsistensi, ia berhasil bangkit dan merebut kembali posisi puncak klasemen.
Perpindahannya ke Ducati Corse terbukti menjadi langkah strategis, dengan motor Desmosedici GP24 yang kompetitif mendukung performanya.
Baca Juga: Keseruan Film Chainsaw Man Reze Arc, Ini Sinopsis dan Para Pengisi Suaranya
Persaingan internal di tim Ducati antara Márquez dan Francesco Bagnaia menjadi sorotan utama musim ini. Keduanya saling bersaing ketat, namun Márquez berhasil unggul dalam perolehan poin dan konsistensi hasil balapan, meskipun Bagnaia juga menunjukkan performa impresif sepanjang musim.
Dengan gelar juara dunia yang telah diamankan, Márquez kini fokus untuk mempertahankan performa terbaiknya di sisa musim. Meskipun tidak lagi mengejar poin untuk gelar, ia tetap berambisi untuk meraih kemenangan di setiap seri dan menunjukkan dominasinya di atas lintasan.
Baca Juga: Mengenal Dadan Hindayana, Kepala Badan Gizi Nasional yang Ternyata Seorang Ahli Serangga
Diketahui, balapan selanjutnya akan digelar pada 3-5 Oktober mendatang di Sirkuit Mandalika, Indonesia.