Klarifikasi Wali Kota Semarang Terkait Belanja 177 Unit Motor Merah Senilai 8 Miliar

Photo Author
- Senin, 4 Desember 2023 | 21:56 WIB
Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu yang akrab disapa Mbak Ita (Foto : Pemkot Semarang )
Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu yang akrab disapa Mbak Ita (Foto : Pemkot Semarang )

TatarMedia.ID - Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu klarifikasi jika anggaran pembelian 177 motor Honda Vario yang dibagikan kepada lurah-lurah di wilayahnya bukan Rp 8 Miliar.

Sebelumnya Wali Kota Semarang membagikan 177 unit sepeda motor Honda Vario berwarna merah kepada para Lurah dalam peringatan hari Korpri ke-52 di Lapangan Pancasila, Simpang lima, Semarang pada Rabu (29/11/2023) lalu.

Pada penyerahan 177 unit motor merah inventaris ini, Hevearita G Rahayu sempat menyebut jumlah anggaran pengadaan mencapai 8 M.

Baca Juga: Letusan Gunung Marapi Sumbar 11 Pendaki Gunung Meninggal Dunia

Kekinian anggaran 8 M pengadaan motor dikritisi warganet, mereka menilai anggaran tersebut terlalu besar bila dihitung dengan harag Honda Vario 160.

Mbak Ita, sapaan akrap Wali Kota Semarang klarifikasi jika total anggaran 8 M bukan sepenuhnya untuk pengadaan motor inventaris.

Menurut Dia, pagu anggaran 8 M itu terbagi dalam beberapa pembelanjaan rumah tangga Pemkot Semarang.

Baca Juga: Viral Kasus 40 ODGJ Jawa Barat yang Terlantar di Cilacap dan Dugaan Pungli Satgantar Bandung

"Mohon maaf, Saya menyampaikan  Rp 8 miliar itu (belanja) secara keseluruhan. 8 M itu bukan hanya untuk pengadaan sepeda motor saja tetapi juga kebutuhan rumah tangga lainnya untuk pelayanan masyarakat," ungkap Mbak Ita dalam klarifikasinya.

Lanjut Ita menjelaskan harga resmi Honda Vario 160 dari dealer Rp 26.566.732 sehingga jika ditotal uang pembelanjaan 177 unit motor adalah Rp 4,7 miliar.

Selanjutnya dari anggaran global yang sempat disebut 8 M, merupakan anggaran pembelanjaan bagian Rumah Tangga Pemkot Semarang diantaranya untuk pembelanjaan pakaian dinas, Televisi LED dan alat pemadam api ringan (Apar).

Baca Juga: Luna Maya Dapat Flower Bucket di Acara Nikahan BCL Tiko

Dijelaskan Mbak Ita, Pengadaan TV LED dilakukan karena kondisi televisi pemandu informasi masyarakat di Balai Kota Semarang telah buram, sementara pengadaan Apar dilakukan karena sejak tahun 2004 barang tersebut belum diganti.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dian Syahputra Pasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Cara Mengisi Natal dengan Kegiatan Positif dan Berbagi

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:10 WIB
X