TatarMedia.ID - Pasca hujan deras dan membuat meluapnya air di ruas Jalan Raya Nasional III Sukabumi-Cianjur tepatnya di KM 11, Desa Cimangkok, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, kejadian tersebut viral di media sosial semenjak Kamis sore (4/1/2024).
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman mendatangi lokasi titik meluapnya air ke Jalan Nasional Sukabumi-Cianjur, Jumat (5/1/2024).
Bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Sukalarang, memonitoring beberapa titik lokasi Banjir di wilayah Desa Cimangkok.
Baca Juga: Kondisi Terkini Pasca Banjir di Ruas Jalan Nasional Sukabumi Cianjur
Disela pemantauan Ade mengatakan hal ini dilakukan untuk merespon laporan masyarakat terkait banjir di beberapa lokasi.
"Saya bersama Forkompimcam tadi sudah lihat, dan kita petakan apa saja langkah yang harus diambil oleh Pemerintah Daerah kemudian," ungkap Ade Suryaman kepada TatarMedia.ID.
Menurut Sekda Kabupaten Sukabumi, pihak Pemerintah Sukabumi akan mengatasi permasalahan banjir di Sukalarang tersebut.
Baca Juga: Pemerintah Buka Rekruitmen Ratusan Ribu CPNS 2024 dan 2,3 Juta CASN 2024
"Insya Allah agar tidak berkelanjutan, kami akan segera melakukan rapat koordinasi dengan beberapa Dinas terkait dalam mengatasi permasalah banjir di Sukalarang," papar Ade Suryaman.
Meski begitu, Ade mengakui Pemerintah Daerah akan berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat mengingat status jalan lokasi meluapnya air merupakan wewenang pusat.
"Terlebih koordinasi dengan pusat karna jalan ini bukan kewenangan kami" jelas Sekretaris Daerah Sukabumi.
Sekda juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan termasuk tetap menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing.
"Masyarakat kami himbau untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, tidak buang sampah sembarangan tempat, tetap siaga dan selalu awas berhati-hati terhadap antisipasi banjir, mengingat tingginya curah hujan, " lanjut Ade.
Artikel Terkait
Gunung Ibu Halmahera Kembali Erupsi Status Level II Waspada
Tabrakan KA Turangga dengan Commuter Line Bandung Raya di Cicalengka Bandung
Update Terkini Tabrakan Kereta Turangga dan Commuter Line di Cicalengka Bandung
Tanggapan KAI Terkait Kecelakaan KA Turangga di Cicalengka Bandung
Korupsi Perusahaan Daerah Aneka Tambang dan Energi BUMD Kabupaten Sukabumi, Kejaksaan Negeri Angkat Suara
Dampak Adu Banteng KA Turangga dan KA Communterline Bandung Raya, 9 Perjalanan Kereta Api Batal dan 10 Lainnya Menggunakan Jalan Memutar
Penumpang Alami Luka-Luka serta 4 Petugas KAI Gugur dalam Insiden Adu Banteng KA Turangga dan Commuterline Bandung Raya
Update Rekrutmen Pengawas TPS, Ratusan Orang Telah Melakukan Pendaftaran Pengawas TPS ke Panwaslu Kecamatan Cisaat Sukabumi
Gerbong KA Turangga dan Commuterline Bandung Raya Berhasil di Evakuasi di Lokasi Kecelakaan Kereta Api Cicalengka
Pemerintah Buka Rekruitmen Ratusan Ribu CPNS 2024 dan 2,3 Juta CASN 2024