3 Pemudik Tewas Dalam Kecelakaan Maut di Jalan Padalarang - Cianjur

TatarMedia.ID  - Polisi ungkap kecelakaan maut yang melibatkan tangki minyak dan sepeda motor di Jalan Raya Padalarang-Cianjur.

Kecelakaan maut terjadi dini hari tepatnya di Kampung Tagog Munding, Desa Citatah, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Minggu (07/04/2024).

Dalam kecelakaan maut yang terjadi di jalur arteri mudik Cipatat, dilaporkan 3 korban meninggal dunia di TKP.

Baca Juga: Penampakan Jalan Tol Bocimi yang Amblas 1 Mobil Masih di Dasar Jurang

Kecelakan terjadi diduga akibat rem truk tangki tidak berfungsi dengan baik, 3 korban tewas merupakan pengendara sepeda motor pasangan suami istri dan anaknya.

Selain menimbulkan korban jiwa, kecelakaan mengakibatkan kemacetan panjang akibat tumpahan minyak kelapa ke badan jalan.

Kasatlantas Polres Cimahi AKP Adhi Prasidya Danawiswara menjelaskan, kronologi kecelakaan, truk tangki bernopol D 9568 AD bermuatan minyak sawit melaju dari arah Bandung menuju Cianjur, sekitar pukul 00.05 WIB.

Baca Juga: Polres Sukabumi Kota Bongkar Peredaran Belasan Ribu Obat Tramadol dan Hexymer

"Di jalan yang sedikit menurun, diduga rem truk tidak berfungsi dengan baik, truk tangki tiba-tiba oleng ke arah kiri dan menabrak sepeda motor bernomor polisi D 4472 ADL yang berada di depannya sehingga mengakibatkan tiga orang korban meninggal dunia," ungkap Adhi kepada awak media, Minggu (7/4).

Lanjut Kasatlantas, posisi truk terguling dengan bagian bawah menghadap langit. Polisi masih mengumpulkan keterangan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan. 

"Untuk penyebab kecelakaan kita masih dalami, saat ini petugas masih melakukan penyelidikan, namun analisis sementara, fungsi rem truk tangki tidak berfungsi." pungkasnya.

Baca Juga: Kondisi Terkini Arus Mudik Kendaraan Masuk Sukabumi

Informasi terhimpun, identitas korban tewas pengendara motor adalah Dede Solehudin (39) warga Kampung Warung Tiwu RT 05/16, Kelurahan, Kecamatan Cipatat, KBB.

Korban yang dibonceng dua orang, perempuan berusia sekitar 37 tahun dan anak perempuan berusia 10 tahun, ketiga korban merupakan satu keluarga.