Drama Pembegalan dan Pembacokan di Caringin Sukabumi Terungkap Ini Faktanya

TatarMedia.ID - Polsek Caringin Polres Sukabumi berhasil ungkap kasus dugaan pembegalan dan pembacokan dengan TKP Desa Caringinkulon, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Diberitakan sebelumnya, Muhamad Sahrul Ramdani Atmaja, warga RT 03/ RW 01, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, dihadang orang tak dikenal menggunakan 8 motor di kawasan bawah terminal Caringin sekitar pukul 20.30 WIB tadi malam.

Kepada awal media Sahrul mengaku jika dirinya dibacok pada bagian kening dan kaki oleh orang tak dikenal dan motor miliknya dirampas (dibegal).

Baca Juga: Warga Cibadak Sukabumi Diduga Dibegal, Motor Dirampas Korban Dibacok

Korban selanjutnya dievakuasi ke RSUD Sekarwangi Cibadak dan mendapat penanganan 6 jahitan di kaki dan 3 jahitan di keningnya.

Berita kejahatan jalanan dengan dugaan perampasan motor (begal) membuat gempar warga, malam ini juga anggota Polsek Caringin bergerak ke TKP.

Hasil pendalaman Polisi akhirnya terkuak fakta-fakta mencengangkan atas kasus dugaan pembacokan dan pembegalan ini.

Baca Juga: Fakta Baru Terungkap Kasus Dugaan Pembacokan di Caringin Sukabumi Ada Stiker XTC di Motor

Kapolsek Caringin, IPDA Sugiarto malam ini Mapolsek menggelar jumpa pers terkait kasus ini. Kepada awak media Kapolsek Caringin menjelaskan hasil pendalaman jajarannya atas kasus ini.

"Jadi tadi malam Jumat 3 Januari 2025 didapat informasi, setelah dicek melalui CCTV pukul 21.09 WIB telah terjadi informasi awal ada keributan di wilayah hukum Caringin.

"Kemudian anggota piket melakukan cek TKP di sana dan kejadian tersebut ternyata sudah selesai, dan yang pasti ada dua kendaraan yang ditinggalkan oleh sekelompok orang tak dikenal tersebut," ungkap Sugiarto kepada awak media malam ini Mapolsek Caringin, Sabtu (04/01).

Baca Juga: APINDO Jawa Barat Tegaskan SK Gubernur Jabar Terkait UMSK Cacat Hukum

Lanjut Sugiarto, selanjutnya pada pagi hari tadi tersiar informasi dugaan pembegalan. Padahal sambung Dia kejadian sebenarnya adalah konvoi sekelompok pemuda dari Cibadak ke arah Caringin.

"Karena kebut-kebutan kemudian diberhentikan warga, namun karena takut mereka pada lari bahkan ada yang terjatuh yaitu korban (Sahrul), bahkan korban sempat lari ke jurang dekat TKP," jelas Kapolsek.