Makassar Berduka! Demo Ricuh Bakar Gedung DPRD, Tiga ASN Gugur

Photo Author
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 09:39 WIB
Viral Demo di DPRD Makassar (puspita)
Viral Demo di DPRD Makassar (puspita)

TatarMedia.ID - Pada Jumat malam, 29 Agustus 2025, situasi di Makassar, Sulawesi Selatan, berubah mencekam akibat aksi demo yang berujung ricuh.

Massa yang awalnya menggelar demo damai di depan Gedung DPRD Makassar, Jalan AP Pettarani, tiba-tiba membakar kendaraan bermotor dan merusak fasilitas publik.

Api yang membakar kendaraan di halaman gedung kemudian merembet ke gedung utama, mengakibatkan kebakaran hebat yang melalap seluruh bangunan. Akibat demo ricuh ini, tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) dilaporkan tewas, dan belasan lainnya mengalami luka-luka.

Baca Juga: Demo Ojol di Sukabumi, Ini Beberapa Tuntutannya

Seperti yang diketahui, aksi ini dipicu oleh dua isu utama. Pertama, kematian seorang driver ojek online, Affan Kurniawan (21), yang tewas setelah terlindas kendaraan taktis (rantis) milik kepolisian saat unjuk rasa di Jakarta.

Kedua, protes terhadap pemberian tunjangan kepada anggota DPR RI yang dianggap tidak tepat waktu dan tidak adil. Massa yang terdiri dari mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya menuntut pertanggungjawaban pemerintah, dan aparat kepolisian atas insiden tersebut.

Aksi dimulai sekitar pukul 16.00 WITA dengan massa yang berkumpul di beberapa titik, termasuk depan kampus Unibos, UMI, dan UNM. Awalnya, demonstrasi berlangsung damai, namun situasi berubah tegang ketika massa mulai merusak fasilitas umum.

Baca Juga: Tak Bisa Ikut Demo, 3 Cara Efektif Menggunakan Media Sosial untuk Menyuarakan Keluhan Rakyat

Mereka membakar sepeda motor dan mobil yang terparkir di halaman Gedung DPRD Makassar. Api yang membakar kendaraan kemudian merembet ke gedung utama, mengakibatkan kebakaran hebat yang melalap seluruh bangunan.

Di tengah kepanikan, dua ASN yang terjebak di lantai atas gedung, Budi (anggota Satpol PP) dan Syaiful (Kepala Seksi di Kecamatan Ujung Tanah), melompat untuk menyelamatkan diri.

Sayangnya, keduanya tidak selamat dan dinyatakan meninggal dunia. Syaiful diketahui sedang mengikuti rapat paripurna saat kejadian dan tidak sempat keluar dari gedung sebelum api membakar.

Baca Juga: 5 Perlengkapan Wajib Dibawa Saat Demo untuk Keamanan Pribadi

Ia terpaksa melompat dari lantai atas untuk menyelamatkan diri, namun nyawanya tidak tertolong.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dian Syahputra Pasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Cara Mengisi Natal dengan Kegiatan Positif dan Berbagi

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:10 WIB
X