TatarMedia.ID - Viral di media sosial unggahan video seorang pria yang mengaku menjadi korban pembegalan di Sukabumi Jawa barat.
Informasi terhimpun, pria berinisial M (28 tahun) ini mengaku telah menjadi korban pembegalan di sekitar kawasan kebun Pinus Werkip di ruas jalan Provinsi Sagaranten - Sukabumi atau tepatnya di wilayah Desa Puncak Manggis, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
Kabar itu diunggah oleh sejumlah akun pada Rabu (6/12) malam. Dalam unggahan M yang merupakan warga Kecamatan Purabaya dibegal oleh 3 orang.
Baca Juga: Diklaim Kalah di Pengadilan Negeri Cibadak, Panitia Pilkades Akan Upaya Banding
Dia mengaku jika para pembegal itu telah merampas uang miliknya sebanyak Rp 10 juta.
Dengan viral nya video itu, warga menjadi resah dan merasa cemas bila melintas di kawasan itu terutama saat malam, mengingat dari pengakuan M, Dia dibegal sekitar pukul 20.00 WIB.
Dengan beredarnya informasi pembegalan tersebut, Kepolisian Sektor Sagaranten, Polres Sukabumi turun tangan guna memastikan jika kejadian yang viral tersebut benar adanya.
Baca Juga: Merinding! Inilah Pengakuan Dukun CabuI yang Menodai Wanita Cantik di Sukabumi
Hasil pendalaman Polisi akhirnya fakta pembegalan ini terungkap, Kapolsek Sagaranten, AKP Deni Miharja kepada TatarMedia.ID menyatakan jika kabar pembegalan tersebut hanyalah rekayasa.
Menurut Deni Miharja peristiwa tersebut sengaja dikarang sendiri oleh M untuk mengelabui orangtuanya.
"Hasil pendalaman kami dan dari pengakuan M bahwa ternyata pembegalan itu hanya rekayasa saja," terang AKP Deni, kepada TatarMedia.ID, Kamis (7/12).
Baca Juga: Merinding! Inilah Pengakuan Dukun CabuI yang Menodai Wanita Cantik di Sukabumi
Menurut pengakuan M kepada Polisi, sengaja mengarang cerita demi menutupi kesalahannya kepada orang tuanya.