TatarMedia.ID - Meski sudah mulai memasuki musim penghujan, warga Kampung Cangkore RT 04/ RW 04, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengalami krisis air bersih.
Tanggapi krisis air bersih warga Kampung Cangkore, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi salurkan bantuan 2 unit tangki air bersih, Senin (21/10/2024).
Miki Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Nagrak kepada TatarMedia.ID menyatakan bantuan air bersih BPBD disalurkan atas pengajuan dari Pemerintah Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak.
Baca Juga: Progres Tol Bocimi Seksi 3 GT Cibolang Sedang Dilakukan Cut and Fill
"Hampir dua RT warga Kampung Cangkore mengalami krisis air bersih untuk kebutuhan konsumsi dan rumah tangga,"
"Jika dihitung hampir 218 keluarga yang mengalami kesulitan air bersih di wilayah ini," ungkap Miki disela pendistribusian air bersih kepada masyarakat, Senin (21/10).
Hal mengejutkan diungkap warga Kampung Cangkore, sejumlah warga mengaku kekeringan diduga disebabkan proyek pembangunan Jalan Tol Bocimi Seksi III di kawasan mereka.
Baca Juga: Kondisi Terkini Pembangunan Tol Bocimi Seksi 3 Gate Sukabumi Barat Cibolang
Pasalnya selama 20 tahun terakhir warga Kampung Cangkore Desa Cisarua mengaku tidak pernah mengalami kekeringan meski musim kemarau.
"Setelah ada pembangunan jalan Tol ini, baru kali ini kami merasa susah air, sumur pada kering," ungkap Yuyu (45) warga Kampung Cangkore.
Yuyu mengaku cukup direpotkan dengan kondisi krisis air, warga terpaksa mengambil air dari sumber mata air dengan jarak 1 KM dari pemukiman.
Baca Juga: Tol Bocimi GT Parungkuda Malam Ini Resmi Bisa Dilalui Pengguna Jalan
"Pokoknya capek karena air bersih sangat dibutuhkan untuk keperluan rumah tangga memasak mandi dan mencuci pakaian." keluhnya.
Sementara itu, Yanto Supriyanto, Ketua RW 04 Kampung Cangkore menyatakan terimakasih kepada BPBD yang telah berikan bantuan air bersih kepada warganya.