TatarMedia.ID - Setidaknya 263 warga dari tiga desa mengungsi, pasca erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara, Jumat (17/05/2024).
"Pendataan sementara yang berhasil dihimpun hingga pukul 06.30 WIT pagi tadi, tim gabungan telah mengungsikan 263 jiwa warga di tiga desa.
"Saat ini pengungsi telah berada di pengungsian Desa Gam Ici dengan rincian 72 jiwa dari Desa Goin, 61 jiwa dari Desa Sangaji Nyeku dan 130 dari Desa Duono," jelas Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan pada BNPB, Abdul Muhari, Jumat (17/05).
Baca Juga: Gunung Dukono Erupsi Letusan Abu Mencapai 1 Kilometer
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera telah mendirikan tenda darurat bagi pengungsi dan mendistribusikan masker tambahan bagi warga masyarakat.
Sementara itu, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menaikkan status Gunung Ibu dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas) mulai pukul 15.00 WIT Kamis (16/5) kemarin.
Dengan meningkatnya aktivitas Gunung Ibu, masyarakat dihimbau untuk tidak beraktivitas dalam radius empat kilometer dari Gunung Ibu.
Baca Juga: Kondisi Terkini Sumbar Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin 58 Korban Meninggal Dunia 35 Warga Hilang
Masyarakat wajib memakai perlindungan mulut dan hidung (masker) saat melakukan aktivitas di luar ruangan terlebih saat hujan abu.
Masyarakat juga harus mewaspadai potensi hujan lahar di sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Ibu.
"Warga agar tetap waspada dan selalu mengikuti arahan dari pihak yang berwenang." tegas Abdul Muhari.(*)
Artikel Terkait
Erupsi Gunung Ibu Kolom Letusan 4 KM Lontaran Lava Pijar 800 Meter
Breaking News! Gunung Ibu Erupsi Saat Ini
Update Korban Jiwa Bencana Banjir Lahar Dingin di 6 Kota Kabupaten Sumatera Barat
Kondisi Terkini Sumbar Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin 58 Korban Meninggal Dunia 35 Warga Hilang
Gunung Dukono Erupsi Letusan Abu Mencapai 1 Kilometer