TatarMedia.ID - Ruas Jalan Nasional Bireuen-Bener Meriah-Aceh Tengah yang juga dikenal sebagai jalan Bireuen – Takengon terputus akibat badan jalan amblas dan terbelah, Kamis (09/01/2025).
Arus lalulintas Jalan Bireuen – Takengon mengalami kemacetan selama 12 jam, setelah badan jalan lintasan tersebut yang berada di kawasan Desa Alue Rambong, Juli, Bireuen amblas.
Selain kemacetan, amblasnya jalan mengakibatkan truk pengangkut cabai bernopol BM 9121 WQ mengalami patah as tepat saat melintas patahan badan jalan itu.
Baca Juga: Sepekan Terakhir 30 Kali Gempabumi Terjadi di Wilayah Jawa Barat
Rijal warga Bireuen, sopir truk, mengaku berangkat dari Takengon membawa cabai tujuan Medan.
Rijal mengatakan, tepat saat melintas tiba-tiba jalan amblas dan terbelah, hingga truk yang dikendarainya tersangkut patah pada bagian as bawah.
"Kami hendak melintas, namun tidak bisa lagi dan kendaraan mengalami patah as," kata Rizal.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Gunung Argopuro Berdampak Bandang Terjang Kabupaten Bondowoso
Sejak dini hari Kamis kemarin hingga siang ini Rijal masih tertahan di lokasi bencana, sedangkan cabai sudah dipindahkan ke truk lain.
"Arus lalu lintas dari Takengon ke Bireuen maupun sebaliknya macet total sejak pukul 00.30 WIB dan baru mulai lancar kembali sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis (9/1) siang," jelasnya lagi.
Selain truk pengangkut cabai, truk Colt Diesel bernopol Bl 8763 DB dari arah Takengon tujuan Medan juga terjebak di jalan amblas.
Baca Juga: Nikita Willy dan Indra Priawan Selamat dari Kebakaran Hebat di Los Angeles, Ini Kondisinya
Mendapat informasi badan jalan amblas dan ratusan kendaraan tertahan di kawasan tersebut,
Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko dan jajaran turun langsung tinjau lokasi amblasnya jalan.
Artikel Terkait
Banjir Bandang di Morowali Utara Sulteng 1 Warga Tewas 3 Luka-luka
Setelah Salju, Arab Saudi Diterjang Banjir Bandang di Beberapa Kota
Gempa Terkini Tanjung Selor Kalimantan Utara
Nikita Willy dan Indra Priawan Selamat dari Kebakaran Hebat di Los Angeles, Ini Kondisinya
Cuaca Ekstrem Gunung Argopuro Berdampak Bandang Terjang Kabupaten Bondowoso