TatarMedia.ID - Polisi masih melakukan pendalaman atas kasus temu mayat di aliran Sungai Cibareno, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Mayat laki-laki yang sudah mulai membusuk itu ditemukan sekitar pukul 13.30 WIB pada Jumat (05/07) kemarin tepatnya di Blok Leuwi Panjang, Kampung Cirendeu, Desa Caringin, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
Mayat tanpa identitas itu selanjutnya dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu untuk dilakukan visum et revertum.
Baca Juga: Mayat Tanpa Identitas Mengambang di Sungai Cibareno Perbatasan Sukabumi - Banten
Perwira Pengawas (Pawas) Polres Sukabumi, Ipda Sidik Zaelani, kepada awak media beberkan ciri-ciri mayat yang ditemukan, laki-laki dengan tinggi diperkirakan 165 cm, berkumis dan berjanggut dengan usia antara 30 hingga 40 tahun.
"Sudah dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu untuk dilakukan visum," ungkap Ipda Sidik Jaelani.
Lanjut Sidik, pada jenazah ditemukan beberapa luka di bagian kepala dan tubuh lainnya. Namun, Polisi belum bisa memastikan penyebab luka pada jenazah masih menunggu hasil visum medis.
Baca Juga: 2 Pendaki WNA Asal Inggris Terjebak di Gunung Agung Bali
"Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan ada beberapa luka, baik di kepala maupun di sekitar badan, namun belum bisa dipastikan penyebab dari luka tersebut," jelas Sidik Zaelani.
Hasil keterangan sementara, tim medis memperkirakan korban meninggal empat sampai lima hari sebelum ditemukan.
"Untuk lukanya harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, apakah terbentur batu atau kemungkinan ada penyebab lainnya, tetapi kami tidak ingin asal menebak karena untuk mengungkap penyebabnya diperlukan pemeriksaan secara menyeluruh," tegas Sidik.
Baca Juga: Mayat di Kebun Singkong Cibadak Masih Belum Teridentifikasi
Saat ini Polisi tengah berupaya mengidentifikasi jenazah, dengan memeriksa sejumlah saksi, olah tempat kejadian perkara (TKP) juga menyebar ciri-ciri jenazah.