Tatar.Media.ID - Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Toha Wildan Athoilah, bersama perangkat daerah melaksanakan Monev Ketenagakerjaan Perusahaan Garment PT Muara Tunggal Cibadak, Selasa (09/07/2024).
Perangkat daerah yang turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya Asisten Pemksesra, Bappelitbangda, Disnakertrans, DPMPTSP, DLH, Dinsos, Disdagin, Disnak, DKUKM, Satpol PP, Bakesbangpol, Bag. Ekonomi serta Bagian Hukum di PT. Muara Tunggal yang bergerak dalam sektor Padat Karya.
Toha Wildan menyatakan bahwa kehadiran tim monev di PT Muara Tunggal adalah untuk memantau kendala yang dihadapi perusahaan yang berdampak pada ekonomi yang kurang baik mempengaruhi iklim dunia usaha.
Selain itu lanjut Toha, kegiatan monev dan pembinaan ketenagakerjaan dilakukan untuk meminimalisir potensi permasalahan antara para pekerja dengan perusahaan.
"Diantaranya terkait informasi jaminan sosial tenaga kerja, kontrak kerja, keabsahan peraturan perusahaan dan hal terkait lainnya.
"Semoga dengan adanya pertemuan ini ada masukan dari stakeholder untuk menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh pengusaha sehingga perusahaan dapat kembali berjalan lancar," ungkap Toha, Selasa (09/07).
Baca Juga: Pengelolaan Risiko ESG Menguat, Rating Sustainalytics BRI Semakin Baik
Di tempat yang sama, General Manajer PT Muara Tunggal, Sudarno Rais, menyatakan apresiasi atas kehadiran Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sukabumi, ungkap sejumlah keluhan yang tengah dihadapi dunia usaha khususnya di sektor padat karya.
Sudarno berharap, kehadiran Pemerintah Daerah berdampak positif (kebijakan) pada iklim dunia usaha di Kabupaten Sukabumi.
Baca Juga: Perjalanan Transformasi Digital Bersama BRI di Product Development Conference 2024
"Perlu kami sampaikan bahwa kondisi saat ini sektor padat karya garmen masih belum stabil karena berbagai hal yang mempengaruhi dunia usaha.
"Mudah mudahan kedepan bisa kembali stabil lagi agar kegiatan usaha para pengusaha dapat berjalan lancar dan baik." ungkap Sudarno.(*)