TatarMedia.ID - Gempa tektonik magnitudo 5,3 guncang wilayah Pantai Selatan Kaimana, Papua Barat, pukul 03.24.33 WIB, Minggu (02/02/2025).
Episenter gempa berada pada koordinat 4,42° Lintang Selatan ; 134,46° Bujur Timur.
Pusat Gempa berlokasi di laut pada jarak 151 Km arah Timur Laut Kepulauan Aru, Maluku, di kedalaman 58 km.
Baca Juga: BI dan Google Pastikan Ada Kekeliruan Penguatan Rupiah Terhadap Dolar Hingga Rp 8.170,65
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas deformasi batuan kerak bumi di Zona Graben Aru," jelas Daryono, Direktur Gempabumi dan Tsunami pada BMKG, Minggu (02/02).
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun dengan kombinasi mendatar (oblique normal fault).
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap), gempa ini menimbulkan guncangan di daerah Kaimana dan Mimika pada skala intensitas III - IV MMI.
Baca Juga: Kubu Raya Kalimantan Barat Kawasan Langganan Banjir BNPB Akan Lakukan Kajian Komprehensif
Pantauan BMKG hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang timbul akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
"Hingga pukul 04.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (aftershock)," jelas Daryono.
Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca Juga: Gempa Terkini Guncang Aceh Selatan, BMKG : Gempabumi Dangkal Deformasi Batuan
Hindari bangunan retak atau rusak akibat gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa dan tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.(*)