TatarMedia.ID - Pada Kamis, 28 Agustus 2025, Jakarta menjadi pusat perhatian dengan digelarnya demo besar-besaran, yang diikuti oleh berbagai elemen masyarakat dari seluruh Indonesia.
Demo ini dipimpin oleh Partai Buruh, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), dan Koalisi Serikat Pekerja (KSP-PB), serta didukung oleh berbagai organisasi dan kelompok masyarakat lainnya.
Penasaran siapa saja yang ikut berpartisipasi selain buruh dalam demo 28 Agustus tersebut? Yuk simak ulasan di bawah ini sampai selesai.
1. Serikat Pekerja dan Partai Buruh
Baca Juga: 5 Perlengkapan Wajib Dibawa Saat Demo untuk Keamanan Pribadi
Sebagai penggerak utama, serikat pekerja seperti KSPI dan Partai Buruh memainkan peran sentral dalam mobilisasi massa. Presiden KSPI sekaligus Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, menyatakan bahwa sekitar 10.000 buruh dari Jabodetabek dan Karawang akan bergerak menuju Jakarta untuk mengikuti aksi ini .
2. Organisasi Mahasiswa dan LSM
Selain serikat pekerja, organisasi mahasiswa dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) juga turut serta dalam aksi ini. Mereka mendukung tuntutan buruh terkait perbaikan kondisi ketenagakerjaan dan penegakan hak-hak pekerja.
3. Kelompok Pensiunan dan Buruh Informal
Baca Juga: Aksi Demo Hari Ini di Gedung DPR: Ini 4 Tuntutan Masyarakat yang Menggema
Kelompok pensiunan, seperti pensiunan PT Pos Indonesia, juga terlibat dalam aksi ini dengan menyuarakan tuntutan terkait hak-hak pensiunan dan penghapusan sistem outsourcing .
Selain itu, buruh informal yang bekerja di sektor-sektor non-formal turut serta untuk menuntut perlindungan dan pengakuan atas pekerjaan mereka.
4. Masyarakat Umum dan Aktivis Sosial
Masyarakat umum yang peduli terhadap isu ketenagakerjaan dan keadilan sosial juga bergabung dalam aksi ini. Aktivis sosial dari berbagai latar belakang turut menyuarakan solidaritas mereka terhadap perjuangan buruh dan kelompok rentan lainnya.
Baca Juga: Thom Haye Menuju Persib? Ini Kisah Petualangannya dari Belanda ke Indonesia
Diketahui, demo buruh ini tidak hanya berlangsung di Jakarta, tetapi juga serentak di berbagai kota besar lainnya, seperti Serang, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Banda Aceh, Batam, Bandar Lampung, Banjarmasin, Pontianak, Samarinda, Makassar, dan Gorontalo.