TatarMedia.ID - Mochamad Syafei Kasno lahir di Manado, Sulawesi Utara, pada 24 November 1967. Ia merupakan alumni Akademi Militer (Akmil) angkatan 1990 dari kecabangan Artileri Medan (“Armed”).
Dalam riwayatnya, tercatat sebagai lulusan terbaik (pemegang penghargaan Adhi Makayasa) dari Akmil angkatan tersebut. Dalam kehidupan pribadi, Syafei Kasno disebut berasal dari Suku Banjar dan menikah dengan Yuani Noor Indah Sri Aryani.
Karier Mochamad Syafei Kasno di lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), berkembang secara signifikan dengan sejumlah penugasan strategis. Beberapa titik penting antara lain:
Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda 2025: Tema, Logo, dan Maknanya
- Mengawali karier di berbagai jabatan intelijen dan artileri, seperti Kasi Intel Rem 171/PVT, Danyonarmed 5/105 Kodam III/Siliwangi, Danmen Armed 1/SY Divif 1 Kostrad.
- Pernah menjabat sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin (2021-2022) sebelum akhirnya menduduki posisi tingkat tinggi di Mabes.
- Pada 21 Februari 2024, ia diangkat menjadi Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Danpusterad) menggantikan pendahulunya.
Tugas dan Koleksi Brevet
Sebagai perwira tinggi dengan pengalaman panjang, ia juga memiliki koleksi brevet atau tanda kualifikasi khusus yang cukup bergengsi:
Baca Juga: Diserang Lewat Meme, Bahlil Pilih Memaafkan dan Hentikan Proses Hukum
- Brevet Korps Armed, Brevet kualifikasi Cakra Kostrad, Brevet Para Dasar.
- Brevet Astros dan Cesar Armed juga termasuk dalam catatannya.
Peran Sebagai Danpusterad & Fokus Kerja
Sebagai Danpusterad, Syafei Kasno mempunyai tugas strategis dalam hal pembinaan dan penguatan wilayah teritorial TNI AD. Beberapa tindakan dan fokus kerjanya antara lain:
- Menggelar sosialisasi doktrin dan pedoman pembinaan teritorial (Binter) di jajaran Korem dan Kodam, sebagai bagian dari Program Kerja Pusterad anggaran 2025.
- Memimpin program Karya Bakti TNI 2025 yang menyasar pembangunan fisik dan nonfisik masyarakat di wilayah Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak.
Baca Juga: Isu Nissa Sabyan Hamil, Ririe Fairus Pilih Tak Ikut Campur
- Dalam kepemimpinannya, turut memperkuat sinergi antara satuan teritorial TNI AD dengan masyarakat, serta memastikan bahwa peran teritorial tidak hanya militer semata tetapi juga aspek pembangunan, kesejahteraan, dan dukungan sosial.
Artikel Terkait
KUR BRI 2025 bagi Pelaku UMKM: Syarat, Jenis Pinjaman, dan Simulasi Angsuran
Jadwal Final French Open 2025: Fajar/Fikri Siap Tempur Lawan Ganda Korea di Partai Keempat
Min Hee-ji Dirikan Agensi Baru “Ooak” Setelah Tinggalkan ADOR
Isu Nissa Sabyan Hamil, Ririe Fairus Pilih Tak Ikut Campur
Diserang Lewat Meme, Bahlil Pilih Memaafkan dan Hentikan Proses Hukum
Apakah Pasanganmu Selingkuh? Kenali 7 Tanda-tandanya
Hari Sumpah Pemuda 2025: Tema, Logo, dan Maknanya