TatarMedia.ID - Belum lama ini, publik dibuat geger oleh aksi oknum yang telah berkorupsi tata kelola minyak Pertamina.
Demi mengembalikan nama baik, Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri akhirnya buka suara.
Mewakili PT Pertamina, Simon Aloysius Mantiri menyampaikan banyak permohonan maaf terkait adanya tindak korupsi, dalam Tata Kelola Minyak Mentah dan Produk Kilang PT Pertamina, Sub Holding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama.
Baca Juga: Banjir Melanda Sejumlah Wilayah Bogor Satu Korban Hilang Terseret Arus
“Pada kesempatan ini, saya Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama PT Pertamina Persero menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Indonesia atas peristiwa yang terjadi beberapa hari terakhir ini,” ucap Simon.
Tak hanya itu, Simon bahkan menyampaikan apresiasi kepada Kejaksaan Agung karena telah mengusut kasus dugaan korupsi tersebut.
Seperti yang diketahui, Simon sendiri ditunjuk sebagai Dirut Pertamina berdasarkan Keputusan Menteri BUMN, selaku RUPS PT Pertamina SK-259/MBU/11/2024 tanggal 04 November 2024.
Baca Juga: Tuai Pujian, Guy Pearce Hadiri Oscars 2025 dengan Kenakan Pin Free Palestine
Simon juga merupakan Komisaris Utama dan Independen Pertamina sejak 10 Juni 2024, sebelum akhirnya ditunjuk menjadi Dirut Pertamina.
Simon Aloysius Mantiri sendiri adalah pria asal Kamasi, Tomohon, Sulawesi Utara. Ia menjabat sebagai anggota Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra.
Di samping jabatan di BUMN dan partai, Simon sempat diangkat sebagai Personal Assistant to the Chief Executive Officer di PT Nusantara Energy.
Baca Juga: Mengenal Tomy Winata, Salah Satu Konglomerat 9 Naga Indonesia
Posisi tinggi lain yang pernah digenggam Simon adalah Direktur PT Nusantara Energy, dan Direktur Keuangan PT Agro Industri.