“Dia (B) mengadu dan menceritakan kejadiannya ke Saya. Jadi cerita dia ditangkap berawal ketika B,.istri dan dua anaknya numpang istirahat di depan minimarket di Cidadap Simpenan, kalau tidak salah tanggal 8 November yang kebetulan dibobol maling. Mungkin polisi itu menganggap dia (B) pelaku yang membobol minimarket tersebut,” ungkap Andri Hidayana, Minggu (12/11).
Sebagai wakil dari rakyat Sukabumi, Andri menegaskan peristiwa salah tangkap dan dugaan kekerasan oleh oknum Polisi ini harus diusut tuntas, agar kejadian serupa tidak lagi terulang.
Baca Juga: 5 Fakta Pembobolan Alfamart di Sukabumi Nomor 4 Bikin Geleng-geleng
"Kita akan kawal terus persoalan ini agar menjadi perhatian serius para petinggi Polri. Sebab ini jelas sudah melanggar SOP kepolisian dan merugikan warga yang tidak berdosa," ungkap Andri Hidayana Anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Sukabumi.(*)
Artikel Terkait
Dana Desa Nyaris Dirampok Modus Gembos Ban di Jalan Bogor - Sukabumi
Kronologi Perampokan Uang Pembangunan Desa di Jalan Segog Sukabumi
Wawancara Eklusif Pelaku Perampokan Gembos Ban yang Diringkus Warga di Sukabumi
Alfamart di Simpenan Sukabumi Dibobol Maling
Ayah Kandung Tiduri 2 Anaknya Hingga Hamil di Sukabumi
Tulisan Monohok Anggota DPRD, Oknum Polisi Salah Tangkap Tersangka Hingga Lakukan Kekerasan