TatarMedia.ID - 1 Muharram 1447 Hijriah, menjadi kesempatan istimewa untuk memanjatkan doa awal tahun, memohon keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT untuk 365 hari ke depan.
Membaca doa awal tahun bukan sekadar tradisi, tapi sebuah amalan yang dianjurkan untuk meraih kebaikan dan terhindar dari segala keburukan di sepanjang tahun.
Sebagai bagian dari perayaan spiritual, penting bagi kita untuk memahami betul kapan waktu yang tepat untuk membaca doa awal tahun dan bagaimana lafaznya. Maka dari itu, yuk simak ulasan di bawah ini.
Baca Juga: Apakah Boleh Merayakan Tahun Baru Islam dengan Tradisi Lokal? Ini Pandangan Ulama
Doa awal tahun dianjurkan dibaca pada Kamis malam, 26 Juni 2025, setelah Magrib (memasuki 1 Muharram 1447 H), atau bisa juga pada Jumat, 27 Juni 2025 (setelah Subuh). Doa ini dibaca sebanyak tiga kali dengan harapan mendapatkan anugerah dan kemurahan Allah SWT di tahun yang baru.
Doa Awal Tahun
اَللَّهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيْمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ. وَهَذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ. أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِه وَالعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ.
Baca Juga: Jangan Salah! Ini Pantangan Malam Satu Suro dalam Kepercayaan Jawa
Arab Latin:
Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.
Arti:
Baca Juga: Malam 1 Suro Jatuh Pada 26 Juni 2025, Ini Makna dan Tradisi dalam Penanggalan Jawa
"Tuhanku, Kau Yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan iblis dan para walinya di tahun ini."
"Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan."
Artikel Terkait
Cikao Park: Destinasi Wisata Keluarga Lengkap di Purwakarta
Gemparkan Pasar! POCO F7 Resmi Rilis di Indonesia dengan Harga 5,59 juta
Siap Nonton! F1 The Movie Rilis Hari Ini, Simak Sinopsis dan Deretan Bintangnya
Masak Mudah Hari Ini: Resep Ayam Lodho Khas Jawa Timur yang Kaya Rempah
Ridwan Kamil Gugat Balik Lisa Mariana, Tuntut Rp105 Miliar Dugaan Fitnah dan Pencemaran Nama Baik
Apakah Boleh Merayakan Tahun Baru Islam dengan Tradisi Lokal? Ini Pandangan Ulama