Klarifikasi Wali Kota Prabumulih: Pencopotan Kepala Sekolah Bukan Karena Anak Bawa Mobil

TatarMedia.ID - Wali Kota Prabumulih, Arlan, melalui akun media sosial resminya @cak.arlan_official, menyampaikan permohonan maaf kepada Kepala SMP Negeri 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, dan masyarakat.

Wali Kota Prabumulih menegaskan, bahwa informasi yang beredar mengenai pencopotan Roni karena anaknya membawa mobil ke sekolah adalah hoaks.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya sebagai Wali Kota Prabumulih mengucapkan permohonan maaf kepada Pak Roni dan seluruh masyarakat Kota Prabumulih. Masalah berita-berita yang hoaks, di media mengatakan bahwa Pak Roni sudah diganti dan dipindahkan ke tempat sekolah lain. Ini adalah berita hoaks," ujar Arlan, melalui medsos resminya, @cak.arlan_official, dilansir detikSumbagsel, Rabu (16/9/2025).

Baca Juga: Update Terkini Kecelakaan Maut Wisatawan Gunung Bromo 8 Nakes RSBS Meninggal 24 Luka-luka

Arlan menjelaskan bahwa dirinya belum memindahkan Roni ke sekolah lain. Ia hanya menegur Roni terkait masalah yang membuat siswa tidak betah di sekolah tersebut.

Kasus tersebut sudah mencuat di media massa, sehingga Arlan memanggil Roni untuk menegurnya agar kejadian serupa tidak terulang. Selain itu, seorang guru di sekolah tersebut telah dipindahkan sejak satu minggu lalu.

Terkait isu anaknya membawa mobil ke sekolah, Arlan menegaskan bahwa itu adalah berita hoaks. Anaknya diantar ke sekolah, dan jika hal tersebut menjadi suatu kesalahan, ia sebagai Wali Kota Prabumulih meminta maaf kepada Roni dan seluruh masyarakat.

Baca Juga: Jurus Menkeu Baru Purbaya Yudhi Sadewa Tingkatkan Perekonomian RI

"Lalu berita masalah anak saya, itu adalah berita hoaks. Anak saya tidak membawa mobil ke sekolahan. Anak saya diantar. Dan kalau ini menjadi suatu kesalahan, saya sebagai Wali Kota Prabumulih mengucapkan permohonan maaf kepada Pak Roni dan seluruh masyarakat," ungkapnya.

Sebelumnya, beredar informasi bahwa Roni dan sekuriti sekolah diganti setelah menegur anak Wali Kota yang membawa mobil ke sekolah.

Mutasi tersebut dikaitkan dengan insiden teguran yang diberikan Roni kepada seorang siswa yang membawa mobil ke sekolah. Siswa tersebut diketahui merupakan anak Wali Kota Prabumulih Arlan.

Baca Juga: 5 Jejak Kasus Korupsi Haji 2024 Kerugian Mencapai 1 Triliun, Ustaz Khalid Basalamah Kembalikan Uang ke KPK