TatarMedia.ID - Warga di Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi lebih waspada atas potensi ancaman bencana hidrometeorologi.
Patut diwaspadai meningkatnya curah hujan sejak memasuki awal tahun 2024 hingga cuaca ekstrem melanda Cibadak dan sekitarnya akhir-akhir ini.
Hal tersebut diungkap Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak, Daming kepada TatarMedia.ID, Sabtu (13/01/2024).
Baca Juga: Kebakaran di Kawasan Padat Penduduk Kota Sukabumi Setidaknya 4 Rumah Terbakar
P2BK Cibadak mencatat setidaknya telah terjadi 10 kali kejadian longsor di penghujung tahun 2023 dan awal tahun 2024.
"Longsor di kelurahan Cibadak seluruhnya ada 7 bencana, selanjutnya 3 titik longsor tersebar di Desa Ciheulangtonggoh, Desa Pamuruyan dan Desa Neglasari," ungkap Daming, Sabtu (13/01).
Dengan meningkatnya curah hujan di awal tahun 2024 ini, Daming Supriatna imbau masyarakat khususnya yang ditinggal di kawasan dengan kemiringan dan warga yang tinggal di bantaran sungai untuk meningkatkan kewaspadaan.
Baca Juga: Tragis! Detik-detik 3 Bocah Tenggelam di Nyalindung Sukabumi Pengakuan Nenek Korban
"Warga yang tinggal di bantaran Sungai terutama di Kampung Babakan Anyar Desa Pamuruyan agar waspada ketika air sungai meluap," ungkap Daming.
Ketika hujan besar dan angin kencang disertai petir wilayah Kecamatan Cibadak rawan bencana diantaranya
Hasil asesmen P2BK Cibadak dari 10 Desa/Kelurahan di wilayah tersebut, beberapa titik berpotensi ancaman bencana hidrometeorologi diantaranya,
Baca Juga: Banjir Rendam 50 HA Areal Pertanian di Jampangtengah Sukabumi
1. Kelurahan Cibadak rawan longsor
2. Desa Neglasari rawan terhadap pergerakan tanah dan longsor
3. Desa Pamuruyan rawan longsor dan air sungai meluap
4. Desa Karangtengah rawan pergerakan tanah dan pohon tumbang
5. Desa Sekarwangi rawan longsor
6. Desa Warnajati rawan longsor dan air sungai meluap
7. Desa Batununggal rawan longsor dan air sungai meluap
Artikel Terkait
Dapur Rumah Warga Cibadak Longsor ke Sungai Cicatih
Angkot 07 Cibadak - Cisaat Mogok Beroperasi Ternyata Ini Pemicunya
Banjir Rendam Rumah Warga Cibentang Gunungguruh Sukabumi
Banjir Rendam 50 HA Areal Pertanian di Jampangtengah Sukabumi
Tragis! Detik-detik 3 Bocah Tenggelam di Nyalindung Sukabumi Pengakuan Nenek Korban