3 Kelas Terancam Laboratorium Komputer SMPN 2 Simpenan Sukabumi Ambruk

TatarMedia.ID - Atap gedung Laboratorium Komputer SMP 2 Simpenan yang berada di Kampung Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi pukul 04.30 WIB dini hari tadi ambruk, Jumat (19/01/2024).

Dilaporkan 30 unit komputer di dalam ruang Laboratorium SMPN 2 Simpenan itu tertimbun atap bangunan ambruk.

Komite SMP Negeri 2 Simpenan, Sudiono kepada TatarSukabumi.ID menyebut kerugian materil atas bencana ini ditafsir mencapai Rp 300 juta.

Baca Juga: Dapur Ambruk Timpa Penghuni Rumah di Simpenan Sukabumi

"Selain mengakibatkan kerusakan 30 unit komputer, juga ada beberapa alat elektronik seperti printer dan barang lainnya," ungkap Sudiono, kepada TatarMedia.ID, Jumat (19/01).

Selain gedung laboratorium yang ambruk, satu bangunan gedung lainnya berpotensi terancam.

"Ada satu gedung dengan tiga ruang kelas yang sebelumnya digunakan kegiatan belajar mengajar oleh kelas 9 kondisi atapnya sudah mulai turun, itu bisa mengancam keselamatan," ungkap Sudiono.

Baca Juga: Operasi SAR Pencarian ABK Kapal Tanker Erawan I Tenggelam di Perairan Ujunggenteng

Lebih jauh menurut Sudiono, bangunan yang kondisinya terancam terlihat lapuk termakan usia, Komite SMP Negeri 2 Simpenan mengaku khawatir dan meminta pihak sekolah agar bangunan tersebut tidak dipergunakan untuk KBM.

"Kondisinya saya lihat membahayakan terlebih diduga bahan materialnya sudah lapuk, saya selaku komite berharap 3 ruangan itu tidak boleh dipakai untuk belajar mengajar," tegas Sudiono.

Diberitakan sebelumnya, penyebab ambruknya atap ruang laboratorium komputer di sekolah ini, selain cuaca ekstrem diduga material bangunan sudah lapuk termakan usia menjadi penyebab ambruknya atap.

Baca Juga: SMP Negeri 2 Simpenan Sukabumi Ambruk 30 Komputer Rusak

"Untuk penyebabnya akibat cuaca ekstrem. ditambah dugaan sementara material bangunan sudah lapuk termakan usia," ungkap Bripka Sudiono, yang diketahui selain Komite Sekolah Dia juga merupakan anggota Polsek Simpenan.