Demo Ribuan Guru Honorer Sukabumi Minta Diangkat PPPK

TatarMedia.ID - Ribuan Guru Honorer demo Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Rabu (31/01/2024).

Guru Honorer yang tergabung dalam Front Pembela Honorer Indonesia (FPHI) demo menuntut untuk diangkat menjadi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Aksi demo Guru Honorer dipusatkan di Kantor Badan Pengembangan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) di Jalan Raya Kadupugur, Kecamatan Cijalingan, Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Nasib PPPK Guru Honorer di Bawah Naungan Kemenag Kabupaten Sukabumi

Aksi demo Guru Honorer kali ini juga dibantu Mahasiswa, mereka meminta Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi loloskan 5171 Formasi PPPK di tahun 2024 ini.

Ketua FPHI Korda Kabupaten Sukabumi, Suherman dalam keterangannya menyampaikan, aksi demonstrasi ini merupakan bentuk kekecewaan Guru Honorer serta menuntut keseriusan Pemkab Sukabumi dalam memenuhi sebanyak 5171 Formasi PPPK tahun 2024 bagi Guru dan Tenaga Pendidikan Honorer.

Menurut Suherman, desakan diangkat menjadi PPPK bukan tanpa alasan, karena pemerintah pusat berkomitmen akan menyelesaikan masalah tenaga honorer (Non ASN) hingga Desember 2024.

Baca Juga: Potret Buruk Pendidikan Sukabumi Guru Honorer Sepanjang Masa Selesai Tanpa Uang Pensiun

Lanjut Dia, Presiden jokowi telah mengumumkan kepada publik perihal kebutuhan ASN 2024 di Istana Merdeka pada 5 Januari 2024 dengan kuota sebanyak 1.605.694. Dan angka itu sama dengan Sisa Tenaga Honorer yang belum diangkat ASN 1.605.694 secara nasional.

Suherman menyatakan jika program pemerintah melalui Presiden Jokowi ini terealisasi maka 99 persen permasalahan tenaga honorer akan tuntas.

"Akan tetapi hal tersebut tidak akan selesai, jika pemerintah daerah tidak optimal dalam mengusulkan Kebutuhan ASN ke Kemenpan RB dengan jeda waktu paling lambatnya 31 Januari 2024," ungkap Suherman, Ketua Korda FPHI Sukabumi kepada TatarMedia.ID, Rabu (31/01).

Baca Juga: Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Internet di Kabupaten Sukabumi

Suherman mengendus jika Pemkab Sukabumi minim dalam hal pengusulan honorer menjadi PPPK.