TatarMedia.ID - Tim SAR lakukan pencarian korban hanyut di Sungai Ulu Manna, Desa Bandar Agung, Kabupaten Bengkulu Selatan, Sabtu (06/04/2024).
"Berdasarkan informasi yang kami terima, korban bernama Aswan pergi menjala ikan di sekitaran desa Bandar Agung, namun hingga pukul 21.00 WIB kemarin malam, korban tidak pulang ke rumah," ungkap Muslikun, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bengkulu, Sabtu (06/04).
Informasi terhimpun Aswan (56 tahun) warga Desa Batu Kuning dilaporkan hanyut pada Jumat (05/04) kemarin.
Baca Juga: Kondisi Terkini Pasca Banjir Bandang dan Banjir Lahar di Kabupaten Agam
Dari keterangan saksi mata Mihadi, sempat melihat Aswan seberangi Sungai Ulu Manna namun korban tidak pernah sampai ke seberang Sungai.
"Tim Rescue unit siaga SAR Bengkulu Selatan diberangkatkan menuju lokasi kejadian selanjutnya berkoordinasi dengan tim SAR Gabungan melaksanakan operasi pencarian," ungkap Muslikun.
Sejak pagi tadi, Tim SAR gabungan melakukan pencarian di sekitar lokasi awal korban diduga hanyut hingga melakukan penyisiran di pinggir sungai Ulu Manna.
Baca Juga: 7 Tradisi Unik Lebaran yang Nyaris Punah di Sukabumi, Nomor 6 Absurd
Dalam operasi ini tim pencarian dan pertolongan dibagi menjadi 3 tim.
Tim 1 melakukan pencarian menggunakan Rafting Basarnas Bengkulu dengan area pencarian 5 Km dari lokasi kejadian ke Arah Hilir.
Disusul Tim 2 meneruskan penyisiran menggunakan Rafting MRC ( Manna Rafting Club) dengan area pencarian 5 Km dari lokasi kejadian ke Arah Hilir.
Baca Juga: Sungai Cicatih Meluap Banjir dan Longsor Terjang Nagrak Sukabumi
Sementara itu tim 3 melakukan pencarian penyisiran darat dengan jarak 3 Km dari lokasi kejadian Ke Arah Hilir.
Artikel Terkait
Jenazah Pemancing Dievakuasi Setelah 3 Hari Tenggelam di di Kawasan Pantai Sodong Abu Sawarna Banten
Korban Tenggelam di Pantai Holtekamp Jayapura Dievakuasi Tim SAR
ABK Tenggelam di Perairan Pantai Carita Pandeglang Banten Ditemukan Tim SAR
Bocah 6 Tahun Tenggelam Saat Pergi Ngaji di Kota Gajah Lampung Tengah
Sungai Cicatih Meluap Banjir dan Longsor Terjang Nagrak Sukabumi