Tol Bocimi Gate Parungkuda Dibuka Untuk Umum Ini Syaratnya

TatarMedia.ID - Tol Bocimi sesi dua Gate Tol Parungkuda kembali dibuka untuk umum, Kamis (11/04/2024).

Sebelumnya akses jalan tol tersebut sempat ditutup akibat amblasnya jalan tol Bocimi di KM 64.600.

Namun, ruas jalan tersebut hanya dibuka satu arah dari Jakarta menuju Sukabumi, sementara arus kendaraan dari arah Sukabumi menuju Bogor dan Jakarta menggunakan akses jalan Nasional Cicurug.

Baca Juga: Penampakan Jalan Tol Bocimi yang Amblas 1 Mobil Masih di Dasar Jurang

"Kami mendapat informasi tadi kurang lebih jam 08.30 Wib dari Ka induk Korlantas PJR Bocimi Kompol A. Jajuli Bahwa hari ini rencananya bisa dilintasi satu jalur dari arah Jakarta menuju Sukabumi," ungkap Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana, kepada awak media, Kamis (11/04/2024).

"Jadi yang sebelumnya pengguna jalan keluar exit tol Cigombong, sekarang (Bocimi) bisa dilintasi normal dengan catatan satu jalur dari arah Cigombong ke Parungkuda," sambung Dia.

Lebih jauh menurut Kasatlantas Polres Sukabumi, tidak semua kendaraan bisa mengakses tol Bocimi exit tol Parungkuda. Saat ini kendaraan berat dan truk masih belum bisa mengakses jalan tersebut.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di KM 58 Tol Jakarta Cikampek 12 Korban Tewas

"Untuk catatan, yang dapat melintas di jalur ini hanya kendaraan sedan dan minibus, Kami telah menyiapkan anggota guna menyeleksi kendaraan agar kelak tidak menjadi masalah kedepannya," jelasnya.

"Sekarang kita melaksanakan penormalan jalur agar normal mulai masuk dari Km 60 lalu 62.200 lalu masuk jalur Ambon 64.600. Jadi nanti bisa langsung lanjut ke exit tol Parungkuda, semoga hal ini bisa terasa manfaat yang akan melaksanakan liburan ataupun silaturahmi," jelas Fiekry di exit tol Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

Fiekry menyatakan pihaknya belum bisa memastikan hingga kapan pemberlakuan satu arah di Tol Bocimi ini berlaku.

Baca Juga: Tol Bocimi Amblas Satu Kendaraan Masuk Jurang

"Pemberlakuan buka satu jalur kita belum mendapatkan informasi kembali sampai kapan, sementara kita masih menunggu perintah dari Korlantas," terangnya.

Disinggung kondisi jalan amblas di KM 64.600, Fiekry menyebut bahwa kondisi titik longsor masih dalam perbaikan,