TatarMedia.ID - Gempabumi tektonik magnitudo 1,6 pukul 07.16.44 WIB dirasakan di wilayah Ketapang Kalimantan Barat, dan sekitarnya, Minggu (07/07/2024).
Episenter gempabumi berada pada koordinat 0.79 Lintang Selatan dan 110.45 Bujur Timur.
Pusat Gempa berlokasi di darat pada jarak 47 km Timur Laut Kayong Utara Kalimantan Barat, pada kedalaman 3 km.
Baca Juga: Banjir di 3 Kabupaten Provinsi Sulawesi Tenggara
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat sesar aktif," jelas Kepala Stageof Sleman, Setyoajie Prayoedhie, Minggu (07/07).
Berdasarkan hasil pemodelan peta guncangan (shake map), gempabumi ini dirasakan di Desa Kampar Sebomban, Kabupaten Ketapang dengan skala intensitas II - III MMI.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
Baca Juga: 2 Pendaki WNA Asal Inggris Terjebak di Gunung Agung Bali
"Hingga pukul 09.04 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (after shock)," terangnya.
Sebelumya pada Jumat (05/07) malam, gempabumi dengan magnitudo 4,6 pukul 23.31.11 WIB dengan titik pusat Ketapang, Kalimantan Barat dan sekitarnya.
Kepala Stageof Sleman, Setyoajie Prayoedhie menyebut, gempabumi terjadi akibat akibat adanya aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut.
Baca Juga: Gunung Ibu Erupsi Malam Ini Terjadi Lontaran Batu dan Lava Pijar
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0.81° Lintang Selatan 110.31° Bujur Timur atau tepatnya di darat pada jarak 32 km arah Kayong Utara, Kalbar dengan kedalaman 3 Km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif," jelasnya.
Artikel Terkait
Gempa Terkini Simeuleu Akibat Aktivitas Megathrust
Mayat Tanpa Identitas Mengambang di Sungai Cibareno Perbatasan Sukabumi - Banten
2 Pendaki WNA Asal Inggris Terjebak di Gunung Agung Bali
Gunung Ibu Erupsi Malam Ini Terjadi Lontaran Batu dan Lava Pijar
Banjir di 3 Kabupaten Provinsi Sulawesi Tenggara
124 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Seluma Bengkulu