TatarMedia.ID - Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, NTT, mengalami dua kali erupsi hari ini, Minggu (25/08/2024).
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan Gunung api yang memiliki ketinggian 1584 mdpl ini erupsi pukul 09:23 WITA pagi tadi.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Emanuel Rofinus Bere, dalam keterangannya mengatakan, pada erupsi pertama tinggi kolom letusan teramati 300 meter di atas puncak.
Baca Juga: SPBU Pamuruyan Cibadak Terbakar Sempat Terdengar Ledakan, Ternyata Ini Penyebabnya
Masih kata Emanuel, pada erupsi ini kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya.
Selanjutnya erupsi kedua Gunung Lewotobi Laki-laki terjadi pukul 11:42 WITA siang ini.
"Erupsi kembali terjadi dengan tinggi kolom letusan teramati kurang lebih 800 meter di atas puncak," ungkap Emanuel, Minggu (25/08).
Baca Juga: Banjir Bandang Ternate 13 Warga Meninggal Dunia
Pada erupsi kedua, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat dan barat laut.
Saat ini Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Level III (Siaga) kepada masyarakat maupun pengunjung PVMBG merekomendasikan untuk tidak melakukan aktivitas apapun pada radius 3 km dari pusat erupsi Gunung.Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan serta 4 km arah sektoral Utara -Timur laut, dan 5 km pada sektor Timur Laut dari pusat erupsi G. Lewotobi Laki-laki.
Namun demikian Masyarakat diminta agar tenang dan mengikuti arahan Pemerintah daerah setempat serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
Baca Juga: Pantai Barat Sumatera Bengkulu Diguncang Gempabumi M5,2
Pemerintah Daerah direkomendasikan untuk tetap berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung.(*)
Artikel Terkait
Miris! Rumah Janda di Nagrak Sukabumi Ambruk Rata Dengan Tanah
SPBU Pamuruyan Cibadak Terbakar Sempat Terdengar Ledakan, Ternyata Ini Penyebabnya
Banjir Kepung 21 Desa di Kabupaten Aceh Tenggara 1834 Warga Terdampak
Banjir Bandang Ternate 13 Warga Meninggal Dunia
Pantai Barat Sumatera Bengkulu Diguncang Gempabumi M5,2