Pelajar Asal Sumedang Meninggal Dunia Tenggelam di Sungai Parungkuda Sukabumi

TatarMedia.ID - Seorang remaja meninggal dunia tenggelam di Sungai Leuwi Catang di Kampung Cipanggulaan RT 007/ RW 003 Desa Pondokkaso Landeuh Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi, Kamis (17/10/2024).

Informasi yang berhasil dihimpun TatarMedia.ID, korban diduga terseret arus sungai saat berenang bersama temannya.

Korban merupakan remaja 16 tahun yang sebelumnya berenang bersama 7 temannya di Sungai Leuwi Catang sekitar pukul 13.30 WIB siang tadi.

Baca Juga: 3 Helikopter Diturunkan Dalam Operasi Penyelamatan 71 Pemancing yang Terjebak di Perairan Tegalbuleud Sukabumi

Kapolsek Parungkuda, Kompol Aah Hermawan, membenarkan peristiwa yang terjadi di wilayah hukumnya.

Kepada awak media dalam keterangannya Aah Hermawan menyebut korban dilaporkan terseret arus sekitar pukul 14.30 WIB, sekitar 30 menit setelah kelompok remaja itu bermain air di Leuwi Catang.

Atas dasar laporan itu, Anggota Polsek Parungkuda mendatangi TKP untuk melakukan pencarian dan evakuasi korban.

Baca Juga: Jenazah Pemancing Tegalbuleud Sukabumi Ditemukan di Agrabinta Cianjur

Data dari otoritas setempat menyebut, korban merupakan SM (16 tahun) seorang pelajar kelahiran Sumedang, yang baru tinggal seminggu di Kampung Cipanggulaan, Desa Pondokkaso Landeuh Kecamatan Parungkuda.

Korban merupakan putra dari pasangan Trianto (41) dan Aisyah (40) yang merupakan pendatang asal Sumedang.

"Korban bersama 7 orang temannya berenang di sungai, hanya korban diduga tidak bisa berenang ditambah arus air cukup deras, hingga korban terbawa arus sungai dan tidak terlihat lagi," ungkap Kompol Aah Hermawan, Kamis (17/10).

Baca Juga: Operasi Zebra Lodaya 2024 Polres Sukabumi Kota Tilang 89 Pengendara

Anggota Polsek Parungkuda, bersama Unsur terkait lain dan warga setempat melakukan upaya pencarian atas korban.