Selain isu impor, Agus menyoroti perlunya pengawasan lebih ketat terhadap kapal-kapal ikan asing yang kerap mencuri ikan di lautan Indonesia.
Ia berharap pemerintah melakukan kongkalikong atau kompromi yang merugikan nelayan lokal.
Agus juga mengajak media untuk lebih memperhatikan nasib petani, peternak, dan nelayan kecil di Indonesia. Ada harapan besar pada Presiden Prabowo Subianto agar berpihak pada rakyat kecil dan menjaga kepentingan nasional.
Baca Juga: Selebgram Cantik dan Konten Kreator Facebook Asal Sukabumi Ditangkap Polisi Promosikan Judi Online
"Jangan sampai Program Makan Bergizi Gratis justru menguntungkan segelintir orang lewat sedikit-sedikit impor," tambah Agus.
Agus turut menekankan pentingnya hilirisasi atau pemrosesan produk di dalam negeri, yang menurutnya harus diperluas bukan hanya untuk sektor tambang, tetapi juga bagi pertanian dan peternakan.
*Hilirisasi dimaknai dengan nasionalisme. Mencintai produk lokal," tukasnya.
Baca Juga: Dukung Program Asta Cita Polres Sukabumi Beri Suplemen Gratis Sopir Angkutan Barang
Penutup, Agus menyampaikan bahwa semangat nasionalisme dan dukungan bagi produk lokal harus menjadi dasar kebijakan ekonomi nasional. Di tengah ketidakpastian ekonomi global, ia berharap langkah-langkah konkret untuk mendukung rakyat kecil segera terealisasi, agar kesejahteraan masyarakat kecil tetap terjaga.(*)
Artikel Terkait
Modus Penipuan Tagihan Pajak Kirim File APK, BRI Ingatkan Masyarakat Tidak Terkecoh
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur NTT Erupsi Tinggi Kolom Letusan 9 KM
Momen Hari Pahlawan, BRI Salurkan Beasiswa untuk Anak TNI dan Polri
Zona Bahaya Gunung Lewotobi Laki-laki Diperluas
Peringatan Hari Pahlawan 2024 Kabupaten Sukabumi
Atap Ruang Kelas SDN Tipar Kecamatan Simpenan Sukabumi Ambruk Ini Penyebabnya