TatarMedia.ID - Angin kencang mengakibatkan 15 unit rumah warga rusak di Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Cuaca ekstrem yang terjadi pada Sabtu (8/2) dan Minggu (9/2) kemarin juga mengakibatkan sejumlah pohon tumbang sehingga menutup akses jalan di sejumlah titik.
Bencana angin kencang ini terjadi di 10 desa dari enam kecamatan, meliputi Kecamatang Sekongkang, Poto Tano, Setuluk, Taliwang, Brang Ene, dan Brang Rea.
Baca Juga: Komplotan Pencuri Bebek Yang Tidak Segan Menyiksa Tukang Angon Dibekuk Polisi 5 Masih Buron
Tidak hanya di Sumbawa Barat, angin kencang juga melanda Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Informasi yang diterima dari Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan pada BNPB, Abdul Muhari, menyebut setidaknya 12 desa di tujuh kecamatan Lumajang terdampak.
"Hasil pendataan yang dilakukan oleh BPBD setempat, angin kencang ini menyebabkan dua orang mengalami luka-luka, 12 unit rumah rusak ringan, dan 20 titik pohon tumbang yang akibatnya sejumlah akses jalan juga terdampak," ungkap Abdul Muhari, Senin (10/02).
Baca Juga: UMKM Wajib Miliki NIB untuk Beli Gas Elpiji 3 Kg, Ini Penjelasan Pemerintah
BPBD Kabupaten Lumajang kirimkan tim reaksi cepat guna melakukan asesmen dan penanganan, hingga berita ini ditayangkan, penanganan pohon tumbang di sejumlah titik masih terus dilakukan.
Rangkaian bencana hidrometeorologi basah di sejumlah wilayah masih terus terjadi, BNPB imbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk selalu siaga dan meningkatkan kewaspadaannya terhadap potensi bencana.(*)
Artikel Terkait
Belajar Beternak Bebek Entok Bersama Satgas Yonif 310 KK di Papua
Pemancing Tewas di Sungai Citanduy Terpikat Bebek
Kecelakaan Maut di Ruas Jalan Purabaya - Sagaranten, Pemotor Tewas Terlindas Boks
Isuzu Panther Tertimpa Tronton di Jalan Raya Sukabumi - Palabuhanratu 4 Penumpang Meninggal Dunia
UMKM Wajib Miliki NIB untuk Beli Gas Elpiji 3 Kg, Ini Penjelasan Pemerintah
Komplotan Pencuri Bebek Yang Tidak Segan Menyiksa Tukang Angon Dibekuk Polisi 5 Masih Buron