Hibah Buku IFG Gandeng Perpusnas Sasar TBM dan Perpustakaan Desa di 34 Provinsi

TatarMedia.ID – Indonesia Financial Group (IFG) memperkuat komitmennya dalam mendukung peningkatan literasi nasional dengan menggandeng Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) untuk mendistribusikan buku ke 34 provinsi di Indonesia.

Program ini menyasar Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan perpustakaan desa sebagai penerima manfaat, dengan harapan memperluas jangkauan bahan bacaan bermutu hingga ke pelosok negeri.

Melalui kolaborasi strategis ini, IFG berupaya meningkatkan akses bacaan dan memperkuat peran literasi dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas.

Dukungan distribusi buku mencakup wilayah-wilayah di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua.

“Program ini menjadi bagian dari komitmen IFG dalam mendukung penguatan kapasitas SDM melalui penyediaan bahan bacaan yang edukatif dan berkualitas,” kata Sekretaris Perusahaan IFG, Denny S. Adjie, dalam keterangannya, Jumat (13/6/2025).

Baca Juga: Gempabumi Tektonik Guncang Nusa Tenggara Timur Jumat Pagi, Tidak Berpotensi Tsunami

Menurutnya, tantangan literasi saat ini tidak hanya sebatas pada ketersediaan buku, melainkan juga perubahan kebiasaan membaca masyarakat di tengah derasnya arus digitalisasi. Di tengah kemajuan teknologi, membaca buku fisik masih menyimpan keunggulan yang tidak bisa digantikan oleh perangkat digital.

“Membaca buku cetak memberikan fokus yang lebih baik bagi pembaca. Tidak ada gangguan notifikasi, sehingga konten dapat diserap secara utuh. Kami memandang pentingnya menjaga keseimbangan antara teknologi dan pengalaman membaca langsung,” jelasnya.

IFG menilai penyediaan buku fisik yang memadai di berbagai daerah juga berperan penting dalam membangkitkan kembali minat baca masyarakat, serta mendorong pemanfaatan fasilitas literasi di lingkungan sekitar.

Baca Juga: Formasi Lengkap! Jungkook Pulang Wamil, Isyarat Comeback BTS Kian Dekat

Hal ini menjadi bagian dari pelaksanaan prinsip tanggung jawab sosial perusahaan, khususnya dalam bingkai Environmental, Social, and Governance (ESG).

Denny menyebut, dukungan IFG terhadap hibah buku ini sejalan dengan prioritas nasional dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia, sebagaimana tertuang dalam agenda pembangunan nasional Asta Cita menuju Visi Indonesia Emas 2045.

“Kontribusi kami adalah bagian dari upaya bersama untuk memastikan bahwa setiap anak bangsa memiliki akses terhadap literasi yang layak, sebagai bekal membangun masa depan yang berdaya saing,” ujarnya.

IFG menegaskan komitmennya untuk terus hadir dalam pembangunan sosial, serta mendukung inisiatif peningkatan kapasitas masyarakat melalui sektor pendidikan dan literasi.