Meninggal di Usia 95 Tahun, Ini Profil Karlinah Djaja Atmadja Istri Umar Wirahadikusumah

TatarMedia.ID - Karlinah Djaja Atmadja, istri dari Wakil Presiden Republik Indonesia ke-4, Umar Wirahadikusumah, meninggal dunia pada Senin, 6 Oktober 2025, pukul 04:33 WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.

Almarhumah mengembuskan napas terakhir di usia 95 tahun. Jenazah istri Umar Wirahadikusumah kemudian disemayamkan di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, sebelum dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Karlinah lahir di Bandung pada 30 Juli 1930. istri Umar Wirahadikusumah ini mengenyam pendidikan di Voorbereidend Hogere Onderwijs di Bandung, dan memiliki ketertarikan terhadap bahasa asing, khususnya Bahasa Prancis.

Baca Juga: Hacker 'Bjorka' Disebut Berhasil Ditangkap! Dalih Jual Data Ilegal Demi Kebutuhan Keluarga

Karlinah pernah belajar bahasa dan budaya Prancis di Alliance Française. Pada tahun 1950-an, ia aktif mengajar di sekolah dasar hingga menengah atas di Bandung dan bekerja di Kantor Pusat Perbendaharaan di kota tersebut.

Selain itu, ia juga dikenal sebagai seorang aktivis. Pertemuan Karlinah dengan Umar Wirahadikusumah terjadi pada Desember 1956, ketika Karlinah bekerja di Kantor Pusat Perbendaharaan Bandung.

Umar, yang saat itu berpangkat Letkol dan menjabat Komandan Resimen 10 Siliwangi di Garut, diperkenalkan kepada Karlinah oleh keluarga mereka.

Baca Juga: Unggahan Instagram Terakhir Rizky Kabah Sebelum Penangkapan

Hubungan mereka berkembang pesat, dan hanya dalam waktu kurang dari tiga bulan, mereka menikah pada 2 Februari 1957. Setelah menikah, Karlinah setia mendampingi Umar dalam karier militernya.

Umar kemudian menjabat sebagai Wakil Presiden RI ke-4 pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, yakni pada periode 1983–1988. Selama masa jabatan tersebut, Karlinah aktif mendukung suaminya dalam berbagai kegiatan kenegaraan dan sosial.

Karlinah Djaja Atmadja dikenang sebagai sosok yang penuh dedikasi, baik dalam peran sebagai istri pejabat negara maupun dalam kontribusinya terhadap pendidikan dan masyarakat.

Baca Juga: Syifa Hadju Resmi Dilamar El Rumi di Swiss, Tempat yang Lama Diimpikan

Kisah hidupnya menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama dalam hal kesetiaan, integritas, dan pengabdian kepada bangsa.